Berita Aceh Utara
UU Kekerasan Seksual dan Penyandang Disabilitas Perlu Harmonisasi, Sering Muncul Dilema
Kedua Undang-Undang tersebut, meskipun memiliki tujuan mulia, sering kali memunculkan dilema ketika penyandang disabilitas terlibat sebagai tersangka
Penulis: Jafaruddin | Editor: Nurul Hayati
Dr Bukhari menekankan bahwa harmonisasi kedua Undang-Undang ini adalah tantangan besar bagi sistem hukum Indonesia.
"Hukum tidak hanya bertujuan menghukum, tetapi juga menciptakan keadilan. Harmonisasi UU TPKS dan UU Penyandang Disabilitas harus diwujudkan untuk memastikan keadilan bagi semua pihak, tanpa mengorbankan satu pihak pun," katanya.
Ia mengimbau agar pemerintah, aparat penegak hukum, dan masyarakat dapat bekerja sama untuk menciptakan sistem hukum yang inklusif dan berkeadilan.
"Keadilan sejati adalah keadilan yang bisa dirasakan oleh semua, termasuk kelompok rentan seperti penyandang disabilitas," tutup Dr Bukhari.(*)
Baca juga: Dai Nasional Semangati Penyandang Disabilitas, Ini Harapan Mereka Kepada Bupati Pidie Terpilih
Berita Terkait
Berita Terkait: #Berita Aceh Utara
Universitas Bumi Persada Benchmarking ke Unmuha, Perkuat Implementasi Kerjasama dan Kolaborasi |
![]() |
---|
Warga Antusias Sambut Gerakan Pangan Murah di Aceh Utara |
![]() |
---|
Bupati Aceh Utara Salurkan 1200 Benih Ikan Dukung Program Smart Minapadi |
![]() |
---|
Terjebak Api, Petani di Aceh Utara Ditemukan Meninggal Dunia di Kebunnya |
![]() |
---|
Pabrik Pupuk Iskandar Muda di Aceh Utara Terbakar, Warga: Terdengar Suara Ledakan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.