Berita Viral

Agus Buntung Dijebloskan ke Lapas, Tahan Pipis Gegara Tak Bisa Cebok, Ibu: Dia Tidak Bisa Sendiri

Kondisi fisiknya yang memiliki keterbatasan membuat Agus tidak bisa menjalani aktivitas sehari-hari secara mandiri, seperti cebok saat di Lapas.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
Kolase Tribunnews.com: TribunLombok/Robby Firmansyah
Agus Buntung histeris saat hendak dijebloskan ke Lapas, minta agar status penahanannya kembali menjadi tahanan rumah. 

Ruang tahanan juga dipastikan sudah layak untuk penyandang disabilitas.

Sebelumnya, Kepala Kejati NTB, Enen Saribanon menuturkan bahwa pihaknya telah meminta kepada Lapas Kelas IIA Kuripan Kabupaten Lombok Barat untuk menyiapkan ruangan khusus untuk penyandang disabilitas.

"Kami sudah melakukan langkah-langkah koordinasi dengan pihak Lapas seandainya ada rekomendasi dilakukan penahanan, kami sudah melakukan koordinasi untuk menyiapkan fasilitas untuk orang-orang disabilitas," kata Enen, Senin (16/12/2024).

Di sisi lain, Joko Jumadi selaku Ketua Komisi Disabilitas Daerah (KDD) Provinsi NTB mengatakan bahwa ia telah melakukan pemeriksaan terhadap ruangan yang akan ditempati Agus.

"Itu ada dua ruangan yang menurut kita sudah aksesibel untuk disabilitas bisa masuk di situ," kata Joko, Selasa (17/12/2024).

Diketahui, Agus Buntung diduga melecehkan hingga 15 korban.

Bahkan, tiga di antaranya adalah anak di bawah umur.

Joko menuturkan, Agus menggunakan modus yang sama untuk mendekati korban.

Agus mencari korban yang tengah duduk sendiri di Taman Udayana dan Taman Sangkareang, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Agus melakukan profiling terhadap korban, yang sedang duduk sendiri di taman, dengan asumsi ketika dia duduk sendiri dia sedang galau, sedang ada masalah, di situlah kemudian Agus masuk," terang Joko, dikutip dari TribunLombok.com.

Agus mendekati korban dan menunjukkan bahwa ia penyandang disabilitas.

Ketika korban merasa iba dan menaruh kepercayaan, Agus lantas beraksi untuk menggali informasi dari para korban.

Setelah korban terpancing menceritakan hal yang tak semestinya, Agus lantas memanipulasi korban hingga terjadilah pelecehan.

Agus mengajak korbannya ke sebuah homestay, di tempat tersebut ia melakukan aksinya.

(Serambinews.com/ar)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved