Berita Aceh Besar

Penanganan Ular Meningkat di Aceh Besar Sepanjang 2024, Ini Data Lengkap BPBD

Peristiwa pohon tumbang juga meningkat, bahkan lebih dua kali lipat menjadi 91 kasus dari yang sebelumnya 40 kasus.

Penulis: Sara Masroni | Editor: Saifullah
Dok BPBD
Petugas BPBD Aceh Besar Pos Lhoong mengevakuasi ular King Kobra yang masuk ke warung warga di Desa Lam Juhang, Kecamatan Lhoong, Jumat (26/1/2024). 

Laporan Sara Masroni | Aceh Besar

SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar mencatat, penanganan ular naik sepanjang tahun 2024, dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

“Penanganan ular naik menjadi 21 kasus dari 16 kasus,” kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Aceh Besar, Ridwan Jamil melalui Operator Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB), Iqbal saat dihubungi Serambinews.com, Minggu (12/1/2025).

Peristiwa pohon tumbang juga meningkat, bahkan lebih dua kali lipat menjadi 91 kasus dari yang sebelumnya 40 kasus.

Kemudian, sepanjang 2024 terjadi kekeringan sebanyak satu kasus, hal yang tidak terjadi pada tahun sebelumnya.

Sementara di sisi lain, kebakaran turun menjadi 59 kasus pada 2024 dari 61 kasus tahun sebelumnya.

Operator Pusdalops PB BPBD Aceh Besar itu juga mengungkapkan, karhutla turun menjadi 106 dari 143 kasus pada tahun sebelumnya.

Selanjutnya, banjir luapan turun menjadi 4 kasus dari 12 kasus tahun lalu. 

Kemudian penanganan tawon ikut turun menjadi 11 kasus dari 35 kasus pada tahun sebelumnya.

“Angin kencang juga turun menjadi 11 kasus dari 14 kasus tahun sebelumnya,” kata Iqbal.

“Dan total bencana sejak Januari hingga Desember 2024, sebanyak 310 kejadian, turun dari tahun sebelumnya 323 kasus,” pungkasnya.(*)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved