Minat Anak Muda Beli Emas untuk Mahar Nikah di Banda Aceh Menurun, Harga Sentuh Rp 4.540.000

Kini emas murni dengan berat 3,3 gram tersebut dijual Rp 4.540.000, belum termasuk ongkos buat.

Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Harga emas murni di Banda Aceh kembali naik Rp 40 ribu per mayamnya.

Kini emas murni dengan berat 3,3 gram tersebut dijual Rp 4.540.000, belum termasuk ongkos buat.

“Kalau sama ongkos buat itu tambah Rp 100 ribu hingga Rp 180 ribu tergantung kerumitan barang,” kata Pedagang di jalan Tgk Chik Pante Kulu Pasar Aceh, Muhammad Daffa kepada Serambinews.com, Kamis (16/1/2025).

Dia mengatakan, harga emas tersebut mengalami naik Rp 40 ribu dibanding hari sebelumnya.

Penyebab harga emas tersebut merangkak naik, dikarenakan Amerika Serikat yang kini mengalami inflasi besar-besaran.

Kemudian kenaikan harga emas itu juga dipicu adanya gencatan senjata antara Israel dan Palestina yang mempengaruhi nilai jual emas.

Akibatnya, kedepan ia memprediksi bahwa harga emas murni tersebut mengalami kenaikan hingga Rp 5 juta/mayamnya.

"Cuma kita nggak tau kapan terjadinya bisa jadi bulan depan atau tahun depan. Namun Rp 5 juta per mayam itu pasti akan tembus," jelasnya.

Baca juga: Rekor Baru! Harga Emas Antam Melonjak Tinggi Rp 13.000 per 16 Januari 2025, Berikut Rinciaanya

Kenaikan harga emas tersebut juga berpengaruh dengan daya beli masyarakat di Banda Aceh dan Aceh Besar.

Dimana jika tahun-tahun sebelumnya, secara persentase 80 persen masyarakat membeli emas dan 20 persen menjual, akibat kenaikam tersebut menjadi 60 persen beli dan 40 persen jual.

Mereka yang menjual emas tersebut rata-rata untuk keperluan pendidikan dan modal usaha.

Penurunan daya beli masyarakat itu juga dipicu dengan faktor ekonomi masyarakat yang tidak menentu.

Dikatakan, secara grafik dalam lima tahun terakhir, ia melihat ekonomi masyarakat terus menurun tiap tahunnya.