Ramai Isu Gas Elpiji 3 Kg Warna Pink Akan Gantikan Tabung Hijau Subsidi, Benarkah?
Warganet pun heboh, lalu memposting ulang berbagai foto dan narasi yang beredar di medsos.
SERAMBINEWS.COM - Sepekan terakhir, media sosial diramaikan dengan kabar kemunculan tabung gas elpiji 3 Kg berwarna pink. Berita ini cepat menyebar di platform seperti Facebook dan Twitter, memicu beragam reaksi dari netizen.
Narasi yang beredar menyebutkan bahwa tabung gas elpiji 3 Kg yang bertuliskan Bright Gas ini akan menggantikan tabung gas elpiji 3 Kg warna hijau yang selama ini dikenal masyarakat.
Isu tersebut langsung menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Banyak pengguna yang mempertanyakan kebenaran informasi tersebut, sementara yang lain merasa terkejut dan penasaran dengan alasan di balik perubahan warna tabung gas tersebut.
Sebagian besar pengguna juga bertanya-tanya apakah perubahan ini akan berdampak pada harga atau kualitas gas yang terkandung dalam tabung.
Warganet pun heboh, lalu memposting ulang berbagai foto dan narasi yang beredar di medsos.
Menjawab isu tersebut, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari angkat bicara.
Ia membantah bahwa tabung gas elpiji 3 Kg berwarna pink itu akan menggantikan gas elpiji 3 Kg subsidi dari pemerintah yang berwarna hijau.
Menurutnya, informasi yang beredar adalah bohong alias palsu.
"Informasi tersebut hoaks. Belum ada seperti itu," kata Heppy, dikutip dari Kompas.com, Senin (3/2/2025).
Ia mengatakan, saat ini tabung gas elpiji Bright Gas yang beredar di pasaran kemasan tabungnya ukuran 5,5 Kg san 12 Kg.
Namun, Pertamina memang sempat meluncurkan Bright Gas 3 kg pada awal Juli 2018 sebagai bagian dari diversifikasi produknya.
Elpiji 3 kg nonsubsidi pada awal peluncurannya hanya beredar di wilayah Jabodetabek dan Surabaya, Jawa Timur.
Uji pasar Bright Gas 3 kg dilakukan enam bulan dengan strategi marketing dan distribusi untuk melihat sejauh mana produk ini diterima masyarakat.
Khusus di Jakarta, tersedia 3.500 tabung Bright Gas 3 kg yang didistribusikan dengan kisaran harga Rp 39.000-56.000 rupiah per tabung isi ulang.
KLHK Lakukan Penilaian Adipura dan TPA di Bireuen, Sambangi 18 Titik Ini |
![]() |
---|
Demi Beras Murah, Ratusan Warga Gandapura Rela Panas-panasan Antri Panjang |
![]() |
---|
Ilham Pradipta Kacab Bank BUMN Ternyata Guru Bela Diri,Istri Heran Suaminya Tak Melawan Saat Diculik |
![]() |
---|
Jaksa Cecar Eks Bupati Aceh Timur Rocky 26 Pertanyaan, Ini Kasusnya |
![]() |
---|
Pre-Launch Vivo V60: Hadir dengan Kamera ZEISS Profesional, Desain Stylish, dan Baterai Tahan Lama |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.