Korea Utara Tegaskan Senjata Nuklir untuk Bertempur Jika Ada Invasi dari Musuh

Korea Utara menegaskan senjata nuklir mereka bukan alat tawar-menawar dalam diplomasi

Editor: Faisal Zamzami
KCNA via KNS/AP PHOTO
RUDAL BALISTIK - Foto yang didistribusikan oleh pemerintah Korea Utara ini menunjukkan apa yang dikatakan sebagai rudal balistik antarbenua (ICBM) Hwasong-17 sebelum uji tembak, di lokasi yang dirahasiakan di Korea Utara pada 24 Maret 2022. Korea Utara menegaskan senjata nuklir mereka bukan alat tawar-menawar dalam diplomasi, melainkan untuk digunakan dalam pertempuran jika ada ancaman invasi dari musuh. 

Pada hari pertama kepemimpinannya di Januari, Trump menyebut Korea Utara sebagai "negara nuklir" — sebuah istilah yang jarang digunakan oleh pejabat AS karena dikhawatirkan dapat diartikan sebagai pengakuan resmi terhadap status nuklir Pyongyang.

Namun, Gedung Putih kemudian menegaskan kebijakan Washington tetap mengarah pada denuklirisasi penuh Korea Utara

 

Baca juga: Hamas Peringatkan Israel Bahaya Kehancuran: Gencatan Senjata Bisa Gagal Jika Tak Dipatuhi

Baca juga: Harga Emas Hari Ini per 9 Februari di Lhokseumawe Stagnan, Berikut Rinciannya

Baca juga: Gadis 15 Tahun di Bogor Dirudapaksa 2 Kali saat Pamit ke Warung, Pelaku Diringkus usai 4 Bulan Buron

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved