Amalan Puasa

Bagaimana Hukum Puasa Setelah Nisfu Syaban, Ini Ulasan Ustadz Abdul Somad

Di bulan Syaban, umat muslim dianjurkan memperbanyak amalan-amalan kebaikan, di antaranya puasa

Editor: Nur Nihayati
instagram @ustadzabdulsomad_official
USTAZ ABDUL SOMAD - Ustaz Abdul Somad menjelaskan terkait puasa dan hukumnya. 

Di bulan Syaban, umat muslim dianjurkan memperbanyak amalan-amalan kebaikan, di antaranya puasa

SERAMBINEWS.COM - Bulan Syaban segera berakhir, ini artinya Ramadhan tahun ini sudah dekat.

Di sisi lain, ada sejumlah ulasan terkait ibadah bisa dikerjakan menjelang Ramadhan.

Di bulan Syaban menjadi waktu mempersiapkan diri menjelang datangnya Ramadhan.

Penceramah Ustadz Abdul Somad menerangkan hukum menunaikan puasa setelah Nisfu Syaban bagi kaum muslimin.

Ada hadits yang menyebutkan dilarang berpuasa setelah Nisfu Syaban, Ustadz Abdul Somad pun mengimbau umat Islam tak menelan mentah-mentah hadist tersebut.

Dijabarkan Ustadz Abdul Somad, terdapat rincian penjelasan dari tafsir atau makna hadist tersebut yang mana kaum muslimin masih boleh berpuasa.

Kini telah berada di pertengahan bulan Syaban 1446 Hijriyah atau dikenal dengan Nisfu Syaban, menandakan dua pekan lagi menuju bulan Ramadhan 2025.

Di bulan Syaban, umat muslim dianjurkan memperbanyak amalan-amalan kebaikan, di antaranya puasa yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW.

Baca juga: Daftar Bansos Cair Februari 2025 Jelang Bulan Ramadhan, Mulai dari PKH, BPNT, hingga PIP

Baca juga: Kunci Jawaban PAS Matematika Kelas 11 Semester 2 Kurikulum Merdeka, Soal Pilihan Ganda dan Esai

Namun ternyata ada hadist yang menyebutkan larangan berpuasa setelah Nisfu Syaban.

Ustadz Abdul Somad menjelaskan adanya hadist yang melarang umat Islam berpuasa setelah Nisfu 
Syaban, hal ini sebenarnya ada ketentuan yang berlaku.

"Jangan dibaca hadits itu bulat-bulat, yang tidak dibolehkan puasa adalah orang yang memulai puasa sunnah setelah Nisfu Syaban," jelas Ustadz Abdul Somad dilansir Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube FANS USTADZ.

 
Hadits tersebut diriwayatkan Abu Dawud, Tirmidzi dan Ibnu Majah bahwa Rasulullah SAW bersabda:

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved