Selebriti

Fanny Kondoh, Menikah dengan Duda Asal Jepang yang Beda Usia 25 Tahun, Setelah Hamil Suami Wafat

 "Aku ada masalah PCOS, telurku kecil-kecil, tapi mensku lancar," katanya, menjelaskan alasan mengapa mereka harus memilih bayi tabung.

Penulis: Sri Anggun Oktaviana | Editor: Muhammad Hadi
Tangkapan Layar YouTube Denny Sumargo
Content creator Fanny Kondoh baru-baru ini membagikan kisah perjalanan cintanya dengan almarhum suaminya pada kanal YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo 

SERAMBINEWS.COM-Content creator Fanny Kondoh baru-baru ini membagikan kisah perjalanan cintanya dengan almarhum suaminya, Papa Udon, yang dikenal dengan nama Hajime Kondoh.

Dalam cerita tersebut, Fanny mengungkapkan perjuangannya yang penuh tantangan dalam usaha mereka untuk mendapatkan anak.

Seperti yang telah diketahui, Fanny dan Papa Udon belum dikaruniai anak meskipun sudah menikah selama bertahun-tahun.

Baca juga: MOLA BKN: Layanan Online Terbaru untuk Cek Status Kepegawaian ASN dengan Mudah! Begini Caranya

Walaupun telah berusaha keras, pasangan yang berasal dari dua negara berbeda ini sempat merasa kesulitan dalam memperoleh buah hati.

 Fanny Kondoh menceritakan perjalanan hidupnya yang penuh liku-liku setelah menikahi seorang duda Jepang yang lebih tua 25 tahun darinya.

 Meski awalnya menjalani kehidupan yang penuh kebahagiaan, perjuangan besar pun dimulai ketika mereka berusaha memiliki anak.

Fanny dan suaminya memutuskan untuk menikah.

 Namun, meskipun telah berusaha selama bertahun-tahun, mereka belum juga dikaruniai anak.

 "Akhirnya aku bayi tabung, bang. Itu 2019, dua kali embrio transfer, sempat hamil, terus keguguran," ungkap Fanny pada podcast bersama Denny Sumargo dikutip Serambinews.com (19/2/2025), pada kanal YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo.

 Meskipun gagal dua kali, mereka tidak menyerah dan terus berusaha.

Perjalanan mereka menuju kehamilan ternyata tidak mudah.

Fanny menceritakan bahwa dia tidak pernah hamil secara alami, karena masalah dengan kualitas telur yang dimilikinya.

 "Aku ada masalah PCOS, telurku kecil-kecil, tapi mensku lancar," katanya, menjelaskan alasan mengapa mereka harus memilih bayi tabung.

Namun, tak hanya masalah kesehatan Fanny yang menguji ketangguhan mereka.

 Suami Fanny juga menghadapi cobaan berat.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved