Wakil Ketua DPRK Subulussalam Sesalkan Pernyataan Ketua DPRA, Terkait Polemik SK Sekda Alhudri

Rasumin yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Kota Subulussalam mengecam pernyataan sang Ketua DPRA saat rapat paripurna

Laporan Khalidin Umar Barat I Subulussalam

SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM - Pernyataan Ketua DPR Aceh, Zulfadli terkait persoalan SK Plt. Sekretaris daerah (Sekda) Aceh Alhudri dikecam keras karena dianggap blunder.

Kecaman itu disampaikan Rasumin Pohan, Wakil Ketua DPR Kota Subulussalam dalam keterangan persnya kepada Serambinews.com, Sabtu (22/2/2025).

Rasumin yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Kota Subulussalam mengecam pernyataan sang Ketua DPRA saat rapat paripurna pengambilan sumpah dan pelantikan Wakil Ketua DPRA karena dinilai bicara menjadi blunder.

Hal ini lantaran Zulfadli masuk ke hal-hal teknis administratif sehingga ketika masalah tersebut diangkat ke publik justru ditangkap oleh masyarakat sedang menelanjangi Gubernur yang seolah- olah bisa dimainkan oleh sekelompok orang.

Apalagi, kata Rasumin pernyataan Zulfadli sudah mengarah ke pribadi Fadhlullah atau Dak Fadh selaku Wakil Gubernur Aceh dan bendahara Partai Gerindra Aceh.

"Kami sangat menyesalkan pernyataan ketua DPRA aceh yg menyerang partai tanpa ada bukti.

Terlebih menyerang pribadi ketua dan bendahara DPD Gerindra Aceh," tegas Rasumin.

Menurut Rasumin, seharusnya Ketua DPRA mencari dulu alat bukti baru berbicara seperti itu. Apalagi di sidang paripurna menyampaikan tanpa bukti.

Sebelumnya, pengangkatan Plt Sekda Aceh Alhudri menimbulkan kekisruhan termasuk kalangan legislatif.

Belakangan, bahkan polemik pengangkatan Plt Sekda Aceh Al Hudri terus berlanjut hingga Ketua DPRA, Zulfadli turut beraksi.

Ia bahkan menuding jika Partai Gerindra berada dibalik pergantian Plt Sekda Aceh dalam Rapat Paripurna Pengucapan Sumpah dan Pelantikan Wakil Ketua DPRA dari Fraksi Golkar.

“Pengangkatan Plt Sekda Aceh itu semuanya permainan Ketua Partai Gerindra Aceh, Fadhlullah (Dek Fadh) yang juga Wakil Gubernur Aceh dan Bendahara Gerindra, T Irsadi,” tegas Zulfadli, Jumat (21/02/2025) malam.

Potongan video berisi pernyataan Ketua DPR Aceh ini pun menyebar di media sosial facebook, instagram, tiktok dan whatsapp group. (*)