Perang Gaza

Tentara Israel Rampok Emas dan Uang dalam Jumlah Besar dari Perang Gaza, Lebanon dan Suriah

Selama invasi yang sedang berlangsung di Suriah, Lebanon, dan Gaza, tentara telah menyita cukup banyak persenjataan untuk membentuk pasukan kecil, men

Editor: Ansari Hasyim
Telegram IDF
TENTARA ISRAEL - Foto ini diambil pada Minggu (9/2/2025) dari publikasi resmi Pasukan Pertahanan Israel (IDF) pada Sabtu (8/2/2025) memperlihatkan tentara Israel dari Pasukan Komando Selatan dikerahkan ke beberapa titik di Jalur Gaza. 

"Contohnya, setelah invasi Hamas ke wilayah barat Negev pada 7 Oktober, kami mempelajari alat peledak yang mereka gunakan dan memperkuat tank dan APC kami sesuai dengan itu," katanya.

AS Percepat Pengiriman Senjata Berat ke Rezim Israel di Tengah Ancaman Kegagalan Gencatan Senjata di Gaza

Pemerintah Amerika Serikat akan mempercepat pengiriman bantuan militer sekitar 4 miliar dollar ke pendudukan Israel, Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio mengumumkan pada Sabtu. 

Keputusan itu dibuat di tengah kekhawatiran ancaman kegagalan kesepakatan gencatan senjata di Gaza karena Israel enggan untuk melanjutkan fase kedua dari kesepakatan tersebut yang mencakupp tahap panarikan pasukan Israel secara permanen di Gaza dan pembebasan sisa dari sandera yang masih ditahan di Gaza.

Rubio menandatangani deklarasi untuk mempercepat transfer senjata dan peralatan ke rezim Israel setelah pemerintahan yang dipimpin Donald Trump menyetujui hampir 12 miliar dollar dalam penjualan militer asing. 

AS akan terus menggunakan semua alat yang tersedia untuk memenuhi komitmen jangka panjang Amerika terhadap keamanan Israel, termasuk cara untuk melawan ancaman keamanan, kata Rubio dalam sebuah pernyataan. 

Sebelumnya, Presiden Trump mencabut arahan Februari 2024 yang dikeluarkan oleh mantan Presiden AS Joe Biden, yang mengakhiri perlindungan yang seharusnya diberikan terhadap penggunaan senjata AS. 

Biden telah mengeluarkan arahan tersebut di tengah perang Israel di Jalur Gaza, di mana senjata buatan dan yang dipasok Amerika telah digunakan untuk melakukan kejahatan perang dan memfasilitasi genosida Israel terhadap rakyat Palestina. 

Langkah tersebut menghilangkan hambatan potensial apa pun bagi pendudukan Israel dalam penggunaan senjata dan sebagian besar dikaitkan dengan Israel daripada penerima senjata AS lainnya karena catatan panjang pendudukan tersebut atas kejahatan perang yang terang-terangan dan mengerikan.

Selain itu, pemerintahan Trump juga mencabut pembatasan transfer bom kaliber besar, yang digunakan rezim Israel untuk menghancurkan blok permukiman di Jalur Gaza dan Lebanon selama beberapa bulan terakhir. 

Keputusan terbaru untuk mempercepat bantuan militer terhadap pendudukan ini sekali lagi menggarisbawahi komitmen pemerintahan Trump untuk memajukan kebijakan dan retorika pro-Zionis, termasuk dukungannya terhadap pembersihan etnis Palestina di Jalur Gaza, di antara langkah-langkah lainnya.

Sandera Israel Kembali Muncul dalam Video Hamas, Kirim Pesan ke Netanyahu: Jangan Hancurkan Hidup Kami

Media Militer Brigade Martir Ezzeddine al-Qassam menerbitkan sebuah video dari seri "Waktu Hampir Habis" yang memperlihatkan dua bersaudara Israel, yang saat ini berada di Gaza, menuduh pemerintah pendudukan Israel menelantarkan para tawanan dan memisahkan keluarga-keluarga. 

Berjudul "Keluarkan semua orang dan jangan pisahkan keluarga. Jangan hancurkan semua kehidupan kami," video tersebut menampilkan dua tawanan Israel yang mengekspresikan rasa frustrasi mereka terhadap pemerintah mereka, yang telah meninggalkan mereka di Gaza sejak 7 Oktober 2023. 

Khususnya, salah satu saudara tersebut akan dibebaskan, sementara yang lain masih dalam tahanan sementara Israel berusaha keras untuk maju menuju tahap kedua negosiasi. 

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved