Ramadhan 2025

Durasi Puasa Ramadan 2025 Terpanjang dan Tersingkat di Seluruh Dunia, Ada yang Sampai 16 Jam!

Di negara-negara paling selatan seperti Chili dan Selandia Baru, umat Muslim akan berpuasa sekitar 13 jam.

Penulis: Sri Anggun Oktaviana | Editor: Muhammad Hadi
Foto: Saudi Press Agency
Berikut merupakan durasi puasa ramadan 2025 terpanjang dan tersingkat di seluruh dunia 

 Sementara itu, di negara-negara dengan durasi puasa lebih pendek, seperti di negara-negara tropis, tantangannya lebih kepada mengelola hidrasi dan nutrisi yang tepat untuk menjaga energi sepanjang hari.

Pengalaman Berpuasa di Berbagai Negara

Berpuasa di berbagai belahan dunia memberikan pengalaman yang berbeda.

Di negara-negara dengan musim yang sangat berbeda, seperti di Eropa utara atau di negara-negara sekitar kutub, umat Muslim harus menghadapi kenyataan bahwa siang hari bisa berlangsung sangat panjang, sehingga waktu puasa menjadi lebih lama.

Sebaliknya, negara-negara di belahan bumi selatan, seperti Australia dan Afrika Selatan, cenderung memiliki puasa yang lebih singkat, memberikan pengalaman yang berbeda pula.

Menghadapi Ramadan dengan Bijak

Bagi umat Muslim yang berpuasa di negara dengan durasi yang sangat panjang, penting untuk merencanakan waktu berbuka dengan bijak.

Selain itu, menjaga asupan gizi dengan memilih makanan yang bergizi dan cukup hidrasi sangat penting agar tetap bertenaga selama menjalani ibadah puasa.

Meskipun tantangan bisa berbeda-beda, pengalaman berpuasa di bulan Ramadan adalah momen yang penuh berkah dan kesempatan untuk meningkatkan ketakwaan serta kedekatan dengan Allah SWT.

Ramadan adalah bulan penuh berkah, namun juga menghadirkan tantangan terkait durasi puasa yang berbeda di berbagai belahan dunia.

 Setiap tahun, durasi puasa akan berbeda tergantung pada musim dan posisi geografis negara. Meski demikian, umat Muslim di seluruh dunia tetap menjalani puasa dengan penuh keimanan, mengikuti petunjuk yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW, yaitu untuk berbuka tepat waktu setelah waktu Maghrib tiba dan menjaga keseimbangan asupan makanan untuk mendukung ibadah yang lancar.

Baca juga: MasyaAllah, Ini yang Terjadi pada Tubuh saat Puasa, Diungkap dr Zaidul Akbar Bagus untuk Kesehatan

(Serambinews.com/Sri Anggun Oktaviana)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved