Mahasiswa STIS Nadhatul Ulama Gelar KPM di Enam Gampong di Pidie, Ini Pesan Bupati Sarjani

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Puluhan mahasiswa Sekolah ‎Tinggi Ilmu Syariah Nahdlatul Ulama atau STISNU Aceh, melaksanakan Kuliah Pengabdian Masyarakat atau KPM, pada bulan Suci Ramadhan 1446 H di enam gampong di Pidie. 

Mahasiswa yang melaksanakan KPM di enam gampong di Pidie dilepas Bupati Pidie, Sarjani Abdullah SH MH, di oprom bupati setempat, Selasa (4/3/2025).

"Mahasiswa yang melaksakan KPM di Pidie, agar memberikan yang terbaik dengan hati ‎ikhlas sesuai harapan masyarakat. ‎Apalagi, saat ini momen bulan Ramadhan," kata Bupati Pidie, Sarjani Abdullah, dalam sambutan dibacakan Asisten I Setdakab Pidie, Hasanuddin MSi, Selasa (4/3/2025).

Menurutnya, masyarakat akan terus memperhatikan, terhadap aktivitas mahasiswa yang memiliki ‎intelektuan dan terpelajar. Sehingga mahasiswa dianggap mampu melakukan segala bentuk kegiatan.

"Harapan besar masyarakat, hendaknya mahasiswa yang melaksanakan KPM di gampong tidak mengecewakan," ujar bupati.

Baca juga: Mahasiswa KPM IAIN Lhokseumawe Gelar Empat Lomba Selama Tiga Hari di Rangkaya Aceh Utara

Selain itu, kata Bupati Pidie, keberadaan mahasiswa sebagai warga baru atau tamu di gampong sebagai lokasi dilaksanakan KPM, sedianya menghormati adat istiadat yang berlaku di gampong.

Ketua STISNU Aceh, Dr Muhammad Yasir, MA, melalui Ketua II STISNU Aceh, Dr Maimun Abdurrahman, Lc MA mengungkapkan, dirinya berpesan kepada ‎anak didiknya terhadap mahasiswa KPM, agar menjaga nama baik kampus STISNU Aceh.

Sekaligus menjaga Dayah ‎Mahyal Ulum Al-Aziziyah di bawah pimpinan Abu Faisal Ali, yang juga menjabat Pembina STISNU Aceh, ‎selama menjalani KPM.   ‎

‎“ KPM dilaksanakan di Bulan Ramadhan, hendaknya membawa manfaat bagi masyarakat. Juga menjadi kesempatan bagi mahasiswa mengabdikan ilmunya yang telah dipelajari di kampus dan di dayah,” kata Dr Maimun.‎

Ia menjelaskan, tahun 2025 STISNU Aceh melepaskan 75 ‎mahasiswa melaksanakan KPM di tiga kecamatan di Pidie dan Aceh Besar. 

Terdiri atas 36 mahasiswa melaksanakan KPM di Kabupaten Pidie di dua kecamatan. 

Adalah Kecamatan Mutiara ditempatkan di tiga gampong. Yakni, Jaman Mesjid, Baro Jaman dan Paya Tiba. 

‎Selanjutnya, di Kecamatan Sakti, meliputi Gampong Lingkok, Leupeum ‎Mesjid dan Balue Kulu.‎

Berikutnya, 39 mahasiswa ditempatkan di ‎Kecamatan Darul Kamal, Aceh Besar di empat gampong. Adalah Gampong ‎Neusok, Mpee Trieng, Blang Kiree dan Lam Bluet.  ‎

‎Dr Maimun menyebutkan, ia ‎mengucapkan terima kasih kepada Bupati Pidie hingga Camat Mutiara, Nasrul, MPd dan ‎Camat Sakti, Nurmasyitah, SAg, yang telah bersedia menerima penempatan ‎mahasiswa KPM dari STISNU tahun 2025. (*)