Berita Aceh Barat
Dayah Ruhul Qurani Meulaboh Gelar Daurah Tajwid Internasional Bersama Ulama Qiraat dari Mesir
“Kita membatasi peserta daurah untuk santri 570 orang, dan para guru Al-Quran di Meulaboh yang diundang secara khusus sebanyak 26 orang,”
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
Dayah Ruhul Qurani Meulaboh Gelar Daurah Tajwid Internasional Bersama Ulama Qiraat dari Mesir
SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Dayah Ruhul Qurani (RQ) Meulaboh menghadirkan seorang ulama pakar Qiraat ‘Asyarah dari Mesir, Maulana Syaikh Al-Muqri’ Abdul Qadir Muhammad Tamam Ali Al-Ausi Asy-Syafi’y Al-Azhary, untuk mengadakan Daurah Tajwid Internasional di Dayah Ruhul Qurani Meulaboh, Aceh Barat pada 10 – 20 Maret 2025.
Pimpinan Dayah Ruhul Qurani, Ust Kamil Syafruddin Lc, mengungkapkan alasan diundangnya Syaikh Abdul Qadir ke Aceh.
“Kami mengundang Syaikh Abdul Qadir karena beliau ulama pakar Qiraat. Mahasiswa Aceh di Mesir juga banyak yang belajar pada beliau,” katanya.
“Semoga dengan adanya hubungan baik dengan Syaikh Abdul Qadir, ilmu Qiraat Al-Quran di Aceh bisa terus berkembang dengan baik pula,” sambungnya, Senin (10/3/2025).
Pimpinan Halaqah Syaikh Abdul Qadir, Ust Zaky Mubarrak Lc MA, juga menyampaikan apresiasinya terhadap Dayah Ruhul Qurani yang telah menghadirkan ulama besar ini ke Aceh.
”Cita-cita kami untuk membawa beliau ke Aceh sudah lama, namun baru kali ini bisa terwujud. Semoga Dayah Ruhul Qurani senantiasa Allah beri keberkahan dan menjadi salah satu pusat belajar Qiraat Al-Quran di Aceh,” katanya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Pembina Yayasan Tibers Meulaboh, Dr (HC) H T Alaidinsyah, serta kepada IKAT Aceh di bawah kepemimpinan Ust Khalid Muddatstsir Lc MA., yang turut berperan dalam menyukseskan safari dakwah ini.
Dalam rangkaian acara Seminar Internasional Tajwid Al-Qur’an, ada agenda peluncuran dua buku karya anggota IKAT Aceh, yaitu buku 12 Sebab Tidak Bisa Baca Al-Qur’an dan Solusinya, yang ditulis oleh Kepala Madrasah Aliyah Ruhul Qur’ani, Ust. Muhammad Yasin Jumadi, Lc.
Satu lagi adalah buku At-Tajwid; Fann Tahsin Al-Qur’an, karya Usth. Naurah Adelia, Lc. dan Usth. Diffa Cahyani Siraj, Lc.
Dayah Ruhul Qurani telah mengadakan Daurah Ramadhan Ruhul Qurani (DRRQ) sejak tahun 2023, sehingga ini merupakan angkatan ketiga.
Daurah ini secara resmi dibuka pada Senin, 10 Maret 2025, oleh Pembina Yayasan Ruhul Qurani, Haji Tito.
Berbeda dengan sebelumnya, DRRQ kali ini terbatas hanya untuk santri Ruhul Qurani dan para peserta undangan khusus.
Ketua panitia DRRQ III, Ust Aris Munanda, Lc MA mengatakan alasan pihaknya membatasi peserta pada tahun ini.
“Kita membatasi peserta daurah untuk santri 570 orang, dan para guru Al-Quran di Meulaboh yang diundang secara khusus sebanyak 26 orang,”
“Hal ini karena metode Syaikh Abdul Qadir lebih banyak kepada praktek, sehingga belum bisa dibuka secara umum,” paparnya.
Dikatakannya, peserta daurah undangan adalah khusus untuk para guru Al-Quran atau imam masjid di Meulaboh.
Di antaranya adalah dari Dayah Serambi Aceh, imam-imam masjid Agung, LPTQ Aceh Barat, Dayah Istiqamatuddin Bustanul Arifin, para alumni DRRQ tahun pertama dan kedua, dan beberapa undangan khusus lainnya.
Ust Aris menambahkan, dalam daurah ini Syaikh Abdul Qadir akan mengupas kitab karya beliau sendiri berjudul Tajwidul Huruf.
Kitab ini merupakan hasil catatan beliau selama mengajar bertahun-tahun di masjid Al-Azhar dan masjid Husain, Kairo.
“Kita harap dengan kitab ini benar-benar memberikan manfaat ilmu yang besar bagi para peserta daurah.”
Selain di Dayah RQ, Syaikh Abdul Qadir juga hadir untuk masyarakat umum dengan mengisi Ceramah Subuh Spesial Tajwid Al-Fatihah, Nazhary dan Thathbiqy di Masjid Agung Baitul Makmur Meulaboh, pada Sabtu 9 Maret 2025.
Agenda ini terbuka untuk umum, sehingga kehadiran Syaikh Abdul Qadir di Meulaboh juga bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Aceh Barat secara umum.
Dalam pembukaan DRRQ III, Haji Tito menyampaikan bahwa DRRQ ini diadakan setiap tahunnya merupakan wujud dukungan nyata untuk memajukan pendidikan keagamaan, khususnya di wilayah Barat Selatan Aceh.
"Kehadiran Syaikh Abdul Qadir adalah bentuk dukungan kami agar para santri RQ dapat merasakan langsung proses belajar bersama ulama dari Al-Azhar,”
“Harapannya, semangat ini akan menular sehingga lebih banyak santri termotivasi untuk menimba ilmu, termasuk di luar negeri," ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Haji Tito juga mengungkapkan apresiasi mendalam kepada Halaqah Syaikh Abdul Qadir dan IKAT Aceh atas kerja sama dalam menyukseskan program ini.
Kolaborasi antara tokoh agama dan lembaga pendidikan diharapkan dapat menjadi contoh bagi pengembangan program-program pendidikan keagamaan lainnya di Aceh.
(Serambinews.com/Agus Ramadhan)
Berbulan-bulan Konflik dengan Gajah, Warga Aceh Barat Kini Bisa Bernapas Lega |
![]() |
---|
Dua Syech Arab ‘Jadi Guru’ di MAN 1 Aceh Barat, Tekankan Hal Penting Ini Kepada Siswa |
![]() |
---|
Bupati Antar Camat ke Tempat Tugas Baru, Ingatkan 3 Ancaman yang Merusak Rakyat |
![]() |
---|
Kemenag Aceh Barat Ingatkan Warga Agar Anak tak Menikah Lewat Qadhi Liar |
![]() |
---|
Kemenag Aceh Tinjau Pelaksanaan ANBK di Sejumlah Madrasah Aceh Barat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.