Berita Aceh Timur

Wagub Aceh Buka Gerakan Pangan Murah di Aceh Timur, Singgung Wacana Pusat Bentuk Koperasi Tiap Desa

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan akses pangan dengan harga terjangkau kepada masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. 

Penulis: Rianza Alfandi | Editor: Mursal Ismail
BIRO ADPIM SETDA ACEH 
GERAKAN PANGAN MURAH – Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, membuka Gerakan Pangan Murah yang digelar oleh Dinas Pangan Aceh bekerja sama dengan Bulog, di Halaman Masjid Manzilul Minan, Gampong Seuneubok Baroh, Aceh Timur, Jumat (14/3/2025).  

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan akses pangan dengan harga terjangkau kepada masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. 

SERAMBINEWS.COM, IDI – Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, membuka Gerakan Pangan Murah yang digelar oleh Dinas Pangan Aceh bekerja sama dengan Bulog. 

Gerakan Pangan Murah ini digelar di Halaman Masjid Manzilul Minan, Gampong Seuneubok Baroh, Aceh Timur, Jumat (14/3/2025).

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan akses pangan dengan harga terjangkau kepada masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. 

“Dengan pasar murah insya Allah bisa bermanfaat bagi/bapak ibu semua,” ujar Fadhlullah.

Beberapa bahan pangan yang dijual dalam pasar murah ini antara lain beras premium 5 kg Rp 53.000, minyak 2 liter Rp 37.000, telur Rp 42.000 per papan, dan gula pasir 2 kg dengan harga Rp 28.000.

Dalam kesempatan itu, Fadhulullah juga menyampaikan beberapa program penting presiden Prabowo Subianto, salah satunya Makan Bergizi Gratis (MBG).

Baca juga: Lima Rumah di Simpang Ulim Aceh Timur Ludes Terbakar, Kerugian Korban Ditaksir Capai Rp 280 Juta

Di mana program ini ditujukan untuk anak-anak mulai tingkat TK hingga SMA, dengan tujuan memastikan mereka mendapatkan asupan gizi yang cukup untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan mereka.

Selain itu, Fadhlullah juga membahas terkait pengurangan ongkos naik haji oleh pemerintah.

Ia menekankan pentingnya penambahan kuota haji agar lebih banyak masyarakat Aceh yang dapat berangkat ke Tanah Suci.

Wakil Gubernur juga mengungkapkan bahwa pemerintah pusat berencana membentuk koperasi di setiap desa yang nantinya akan membeli hasil pertanian lokal.

Koperasi ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian desa dan menghubungkan petani dengan pasar yang lebih luas, baik di Aceh maupun di seluruh Indonesia.

“Dengan program ini, kita berharap dapat menstabilkan harga pangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Baca juga: Cara Irish Bella Ajarkan Anak Puasa: Dia Happy Dapat Hadiah

Sementara itu, Kepala Dinas Pangan Aceh, Surya Rayendra, menjelaskan bahwa gerakan pangan murah ini dilaksanakan sebagai upaya untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan.

Khususnya menjelang Idul Fitri 1446 Hijriah. Sebelum di Aceh Timur, pasar murah juga telah dilaksanakan di beberapa kabupaten/kota dengan tingkat inflasi yang cukup tinggi.

“Ke depannya, kami akan terus melaksanakan kegiatan serupa di berbagai daerah, untuk memastikan masyarakat dapat memperoleh bahan pangan berkualitas dengan harga terjangkau,” ujar Surya. (*)

 


 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved