Berita Luar Negeri
ICC Bacakan Dakwaan Terhadap Rodrigo Duterte: Pembunuhan 43 Orang di Davao dan Perang Narkoba
Apa yang disebut "perang melawan narkoba" yang digagas Duterte telah menjadi subjek penyelidikan ICC sejak 2018.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Yeni Hardika
"Akan ada prosedur lengkap yang akan berlangsung hingga konfirmasi dakwaan yang akan memungkinkan Duterte untuk mengemukakan semua hal yang baru saja Anda ajukan terkait surat perintah penangkapan, terkait kejahatan yang dilakukan, terkait dakwaan, dan hal-hal lain yang terkait dengan penangkapannya," kata hakim tersebut.
"Dan masalah yurisdiksi pengadilan. Anda memiliki kesempatan untuk melakukan ini selama proses persidangan hingga sidang konfirmasi tuduhan yang sebenarnya," tambahnya.
Pengadilan juga memerintahkan jaksa untuk mulai mengungkapkan bukti terkait penangkapan Duterte mulai hari ini, dengan pengungkapan lengkap harus dilakukan dalam waktu tujuh hari.
Motoc mengatakan majelis akan segera memutuskan apakah akan mengizinkan korban perang melawan narkoba yang digagas Duterte untuk berpartisipasi dalam persidangan.
"Majelis juga akan mengeluarkan keputusan tentang keikutsertaan para korban, yang menurut undang-undang pengadilan dan sejauh diizinkan oleh majelis, berwenang menyampaikan pandangan dan keprihatinan mereka pada tahap proses ini," kata Motoc.
(Serambinews.com/Agus Ramadhan)
Donald Trump Gagal Raih Nobel Perdamaian, Presiden AS Minta Maria Corina Machado Berikan Padanya |
![]() |
---|
Federasi Sepak Bola Malaysia Akui Salah Upload Dokumen 7 Pemain Naturalisasi |
![]() |
---|
FIFA Kantongi Dokumen Khusus Kecurangan FAM, 'Kiamat' Sudah Sepak Bola Malaysia |
![]() |
---|
Drama Pemilu Jepang: PM Perempuan Pertama atau PM Termuda, Siapa yang Akan Menang? |
![]() |
---|
Pemerintah Amerika Serikat Shutdown, Apa Artinya? Ini Penjelasan dan Penyebabnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.