Ramadhan 2025

Begini Doa Menanti Turun Malam Lailatul Qadar Memohon Ampunan, Ganjaran Kebaikan 1000 Bulan

Lailatul Qadar merupakan malam di mana Al Quran diturunkan untuk pertama kali dan menjadi tonggak sejarah

Editor: Nur Nihayati
kol
ITIKAF - Ilustrasi Itikaf dan penjelasan amalan menggapai malam lailatul qadar. 

Lailatul Qadar merupakan malam di mana Al Quran diturunkan untuk pertama kali dan menjadi tonggak sejarah

SERAMBINEWS.COM - Tak terasa puasa Ramadhan tahun ini memasuki hari ke enam belas, Minggu (16/3/2025).

Ini artinya sudah dekat pada 10 hari terakhir sehingga Ramadhan sudah akan berakhir.

Sebelumnya, ada satu malam selalu dirindukan ummat islam yakni malam lailatul qadar.

Menanti Lailatul Qadar merupakan hal yang istimewa.

Malam Lailatul Qadar adalah malam yang lebih baik dari seribu bulan

Lailatul Qadar merupakan malam di mana Al Quran diturunkan untuk pertama kali dan menjadi tonggak sejarah dalam Islam.

Amalan di malam Lailatul Qadar ini juga menjadi bernilai lebih dan spesial, 

karena disebut-sebut sebagai malam yang paling mustajab untuk berdoa.

Untuk itu, ketika malam Lailatul Qadar hadir, disarankan agar terus bedoa, 

banyak-banyak beribadah, bahkan iktikaf atau berdiam diri dan menetap di masjid dengan tujuan mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Berikut beberapa doa malam Lailatul Qadar yang dianjurkan untuk diperbanyak

Doa Malam Lailatul Qadar

1. Doa malam Lailatul Qadar berdasarkan riwayat Imam At-Tirmidzi

اَللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيمٌ  تُحِبُّ اَلْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي

Allāhumma innaka afuwwun karīmun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annī (‘annā jika dibaca berjamaah) 

Artinya, “Ya Allah, sungguh Engkau maha pemaaf yang pemurah. Engkau juga menyukai maaf. Oleh karena itu, maafkanlah aku (maafkanlah kami).”

Adapun, bunyi hadits riwayat Imam At-Tirmidzi adalah sebagai berikut:

وَعَنْ عائشة رضي الله عنها: قالت: «قلت: يا رسولَ الله إِنْ وَافَقْتُ ليلةَ القَدْرِ ، ما أَدْعُو به؟ قال: قُولي: اللهم إنك عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُ الْعَفْوَ فاعْفُ عَنِّي» أخرجه الترمذي

Artinya, “Dari sayyidah Aisyah ra, ia bercerita, ia pernah bertanya, ‘Wahai Rasulullah, jika aku kedapatan menjumpai lailatul qadar, bagaimana doa yang harus kubaca?’

Rasulullah saw menjawab, ‘Bacalah, ‘Allāhumma innaka afuwwun karīmun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annī,’’” (HR At-Tirmidzi).

Doa malam Lailatul Qadar berdasarkan riwayat lima Imam hadits kecuali Imam Abu Dawud

اَللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ اَلْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي

Allāhumma innaka afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annī (‘annā jika dibaca berjamaah).

Artinya, “Ya Allah, sungguh Engkau maha pemaaf. Engkau juga menyukai maaf. Oleh karena itu, maafkanlah aku (maafkanlah kami).”

Adapun bunyi hadits riwayat lima imam hadits kecuali Imam Abu Dawud adalah sebagai berikut:

وَعَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ: قُلْتُ يَا رَسُولَ اَللَّهِ: أَرَأَيْتَ إِنْ عَلِمْتُ أَيَّ لَيْلَةٍ لَيْلَةُ اَلْقَدْرِ, مَا أَقُولُ فِيهَا? قَالَ: "قُولِي: اَللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ اَلْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي" رَوَاهُ اَلْخَمْسَةُ غَيْرَ أَبِي دَاوُدَ, وَصَحَّحَهُ اَلتِّرْمِذِيُّ وَالْحَاكِمُ

Artinya, “Dari sayyidah Aisyah ra, ia bercerita, ia pernah bertanya, ‘Wahai Rasulullah, bagaimana pendapatmu jika aku mengerti sebuah malam itu adalah lailatul qadar. Bagaimana doa yang harus kubaca?’

Rasulullah saw menjawab, ‘Bacalah, ‘Allāhumma innaka afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annī,’’” (HR lima imam Hadits kecuali Imam Abu Dawud. Hadits ini diakui shahih oleh Imam A-Tirmidzi dan Al-Hakim). (*)


Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul BACAAN Doa Menanti Turun Malam Lailatul Qadar Memohon Ampunan dengan Ganjaran Kebaikan 1000 Bulan, https://pontianak.tribunnews.com/2025/03/11/bacaan-doa-menanti-turun-malam-lailatul-qadar-memohon-ampunan-dengan-ganjaran-kebaikan-1000-bulan?page=all.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved