Abu Razak Meninggal Saat Umrah Satu Bulan di Makkah, Sempat Mengeluh Sakit

Laporan Yarmen Dinamika l Banda Aceh 

SERAMBINEWS.COM - Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun. Satu lagi tokoh Aceh berpulang ke rahmatullah, yakni
Kamaruddin Abubakar yang lebih dikenal dengan panggilan Abu Razak.

Hingga akhir hayatnya beliau sedang menjabat Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh dan juga Sekretaris Jenderal  DPP Partai Aceh (PA).

Abu Razak dikabarkan meninggal di  Makkah Almukaramah, Arab Saudi, pada Rabu,19 Maret 2025 bakda subuh waktu Arab Saudi (WAS),  bertepatan dengan 19 Ramadhan 1446 Hijriah. 

Abu Razak bersama istri, Rita Satria binti Syarbaini dan anak bungsunya, Muhammad Muntazar (16), sedang menunaikan ibadah umrah di Makkah.

Kabar meninggalnya Abu Razak menyebar luas melaluii grup WhatsApp pagi ini.

Namun, Serambinews.com mendapat  kepastian kabar duka tersebut dari abang kandung almarhum, Zainal Abidin Abubakar (59).

Zainal berada di Banda Aceh saat mendengar kabar duka itu dan sudah konfirmasi langsung kepada istri almarhum. 

Baca juga: Abu Razak Meninggal Dunia di Tanah Suci, Mantan Wakil Panglima GAM Dimakamkan di Mekkah

Anak sulung Abu Razak tidak ikut umrah.  Dia tinggal sendiri di Banda Aceh karena sedang kelas 3 SMA dan sibuk persiapan masuk perguruan tinggi negeri.

Zainal Abidin Abubakar mengatakan bahwa adiknya itu bersama keluarga mengambil paket umrah yang satu bulan penuh.

Perginya 3 Ramadhan lalu dan akan berakhir pada 3 Syawal nanti.

"Diperkirakan, mereka akan kembali ke Aceh pada 4 atau 5 Syawal nanti. Tapi takdir berkata lain. Adinda Abu Razak dipanggil Allah Yang Maha Kuasa saat umrah di tanah suci," kata Zainal Abidin.

Menurut Zainal, meninggalnya Abu Razak sangat mendadak dan tidak didahului oleh sakit yang kronis maupun akut.

Tiba-tiba saja tadi pagi sekitar pukul 06.00 WAS Abu Razak mengembuskan napas terakhir.

Sumber lain menyebutkan Abu Razak sempat mengeluhkan sakit di perut sebelum ajal menjemputnya.

Baca juga: BREAKING NEWS - Sekjen Partai Aceh Abu Razak Meninggal Dunia di Tanah Suci