Konflik Palestina vs Israel

Sosok Ismail Barhoum Pemimpin Hamas yang Syahid Dibom Israel saat Dirawat di Rumah Sakit Nasser

Hamas mengatakan penargetan anggotanya ketika menerima perawatan medis adalah pelanggaran terhadap kehidupan dan fasilitas kesehatan.

Editor: Faisal Zamzami
YouTube Al-Ghad TV
PEJABAT HAMAS TEWAS - Foto ini diambil pada Senin (24/3/2025), dari YouTube Al-Ghad TV, memperlihatkan sosok Ismail Barhoum. Anggota biro politik gerakan Hamas, Ismail Barhoum tewas dalam serangan udara Israel ketika menerima perawatan medis di Rumah Sakit Nasser di Khan Yunis pada Senin (24/3/2025) dini hari. 

SERAMBINEWS.COM - Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) mengumumkan pembunuhan Ismail Barhoum, seorang anggota biro politiknya di Jalur Gaza, menyusul pemboman Israel di satu bagian Rumah Sakit Nasser di Khan Yunis, selatan Jalur Gaza pada Senin (24/3/2025) dini hari.

"Martir Ismail Barhoum tewas sebagai akibat dari pembunuhan pengecut Zionis yang menargetkannya dalam sebuah pemboman di Rumah Sakit Nasser di Khan Yunis ketika ia sedang menerima perawatan," kata Hamas dalam pernyataannya, Senin.

Hamas mengatakan penargetan anggotanya ketika menerima perawatan medis adalah pelanggaran terhadap kehidupan dan fasilitas kesehatan.

 
"Menargetkan Komandan Ismail Barhoum saat ia sedang menerima perawatan di bangsal rumah sakit adalah kejahatan baru yang menambah catatan pelanggaran teroris terhadap kesucian, kehidupan, dan fasilitas kesehatan," tambahnya.

"Hal ini menegaskan kembali pengabaiannya terhadap semua norma dan konvensi internasional, dan kebijakannya yang berkelanjutan untuk melakukan pembunuhan sistematis terhadap rakyat kami dan para pemimpin mereka," lanjutnya, seperti diberitakan Al Jazeera.

Hamas menganggap pengeboman rumah sakit tersebut sebagai eskalasi berbahaya dalam kejahatan perang Zionis terhadap rakyat Palestina dan pelanggaran mencolok terhadap hukum dan norma internasional.

Gerakan menegaskan kejahatan pendudukan Israel tidak akan menghalangi rakyat Palestina untuk melanjutkan jalan perlawanan dan jihad hingga pembebasan Palestina.

Sebelumnya, kantor Berita Shehab Palestina melaporkan pendudukan Israel membunuh Ismail Barhoum setelah mengebom ruang operasi di lantai dua Rumah Sakit Nasser, tempat ia itu menerima perawatan setelah mengalami cedera kritis dalam agresi seminggu yang lalu.

 
Sementara itu, juru bicara militer Israel Avichay Adraee mengonfirmasi serangan tersebut.

"IDF baru saja melancarkan serangan terarah terhadap anggota utama Hamas di daerah Rumah Sakit Nasser di Khan Yunis," kata Avichay Adraee di platform X, Senin.

Sebelumnya Israel melanjutkan serangannya di Jalur Gaza sejak Selasa (18/3/2025), melanggar perjanjian gencatan senjata yang berlaku mulai 19 Januari 2025.

 

Pasukan pendudukan Israel membakar, menghancurkan, dan menyerang 34 rumah sakit, membuat rumah sakit tersebut tidak dapat digunakan lagi.

Baca juga: Israel Serang Rumah Sakit Terbesar di Gaza, 5 Orang Tewas Termasuk Pemimpin Hamas Ismail Barhoum

Sosok Barhoum

Barhoum merupakan anggota keempat biro politik Hamas yang tewas di tangan Israel sejak Selasa lalu.

Sebelumnya pada hari Minggu, serangan udara Israel di dekat Khan Younis menewaskan Salah al-Bardawil, anggota senior biro politik Hamas lainnya.

Barhoum adalah anggota sayap politik Hamas dan telah terlibat dalam kegiatan keuangan untuk kelompok teror tersebut, menurut Uni Eropa, yang menjatuhkan sanksi kepadanya tahun lalu.

Ia juga dilaporkan telah menangani keuangan Hamas.

Dari 20 anggota biro politik Hamas yang terpilih pada tahun 2021, 11 orang telah dibunuh selama perang di Gaza.

Tujuh orang dipastikan atau sangat mungkin berada di luar Jalur Gaza.

Dalam pengumuman terpisah pada hari Minggu, badan keamanan IDF dan Shin Bet mengatakan dua komandan sayap militer senior Hamas telah tewas dalam serangan udara baru-baru ini di Jalur Gaza.

Baca juga: Menggusur Paksa Warga Palestina dari Gaza Kini Menjadi Kebijakan Resmi Israel

 

Israel Bom Rumah Sakit Nasser di Khan Yunis

Sementara itu pada malam yang sama, Kementerian Kesehatan di Gaza mengatakan serangan udara Israel menargetkan gedung bedah di Rumah Sakit Nasser di Khan Yunis, yang menampung banyak pasien dan yang terluka.

Serangan itu menewaskan sedikitnya lima orang, menurut petugas medis Palestina.

Dari rekaman di media sosial tampak menunjukkan orang-orang mengeluarkan mayat dan orang-orang yang terluka dari reruntuhan.

"Hamas mengeksploitasi infrastruktur sipil sambil secara brutal membahayakan penduduk Gaza. Penggunaan rumah sakit yang aktif sebagai tempat berlindung bagi perencanaan dan pelaksanaan serangan teroris yang mematikan merupakan pelanggaran langsung terhadap hukum internasional," bunyi pernyataan IDF Israel.

Kementerian Kesehatan Gaza yang dipimpin Hamas mengatakan serangan itu menghantam departemen bedah di rumah sakit tersebut.

Sumber Hamas mengatakan kepada AFP bahwa "Barhoum sedang menerima perawatan setelah mengalami cedera kritis dalam serangan udara yang menargetkan rumahnya di Khan Younis pada dini hari Selasa lalu."

Serangan terhadap rumah sakit yang menewaskan Barhoum terekam kamera oleh Al Jazeera dan BBC Arabic .

 
Koresponden Al Jazeera, Rami Abu Taima, yang menyiarkan langsung pemindahan korban luka akibat pemboman Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza, mengabadikan momen pemboman dan terjadinya kebakaran, khususnya di lantai dua rumah sakit.

Direktur Kompleks Medis Nasser di Khan Yunis, Atef Al-Hout, mengumumkan departemen bedah tidak lagi berfungsi setelah serangan udara Israel yang menargetkannya tadi malam. 

Ia menekankan departemen bedah pria memiliki 35 tempat tidur, yang hilang dari rumah sakit, memperburuk krisis kesehatan dan kemanusiaan di Jalur Gaza.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan jumlah korban tewas sejak Oktober 2023 meningkat menjadi 50.021 orang dan 113.274 orang terluka dalam serangan Israel di Jalur Gaza, seperti diberitakan Al Araby.

Baca juga: Sholat Dhuha 2 Rakaat dan Batas Waktu Menunaikan, Apakah Jam 11.00 Boleh Sholat Dhuha?

Baca juga: Mustajab Doa Menjelang Berbuka Puasa

Baca juga: Daurah Qur’an Ramadhan Ke-IV Bale Al-Ihsan Ditutup

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved