Kehidupan Mewah Peltu Lubis, Bos Judi Sabung Ayam yang Sogok Kapolsek, Anaknya Baru Masuk TNI
Peltu Yohanes Lubis alias YL rupanya hidup bergelimang harta sebelum menjadi tersangka judi sabung ayam di Way Kanan, Lampung.
SERAMBINEWS.COM -- Terungkap kehidupan mewah Peltu Yohanes Lubis alias YL, bos judi sabung ayam di Lampung.
Peltu Yohanes Lubis alias YL rupanya hidup bergelimang harta sebelum menjadi tersangka judi sabung ayam di Way Kanan, Lampung.
Bahkan anaknya pun baru saja diterima sebagai anggota TNI.
Peltu Lubis hidup dalam rumah mewah.
Ia pernah menyogok Kapolsek Negara Batin AKP Anumerta Lusiyanto terkait dengan arena judi sabung ayam di Way Kanan, Lampung.
Berdasar hasil penyelidikan Polda Lampung dan Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Puspomad) Kodam II/Sriwijaya menetapkan Peltu Lubis dan Kopda Basarsyah sebagai tersangka.
Kopda Basarsyah menjadi tersangka pembunuhan terhadap tiga polisi anggota polsek Negara Batin.
"Statusnya resmi tersangka dalam peristiwa perjudian dan penembakan," kata Wakil Komandan Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Puspomad) Mayjen Eka Wijaya saat konferensi pers di Mapolda Lampung pada Selasa (25/3/2025).
Baca juga: Sosok Imam, Sales Mobil Ditembak Mati TNI AL di Aceh Utara, Tinggalkan 3 Anak, Si Bungsu Masih Bayi
Kopda Basarsyah dijerat Pasal 340 juncto Pasal 338 KUHP serta Pasal 1 Ayat (1) UU Darurat RI Nomor 12 Tahun 1951, dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup atau maksimal 20 tahun.
Sedangkan Peltu Lubis dijerat Pasal 303 KUHP dengan ancaman 10 tahun penjara.
"Peltu Yohanes Lubis yang terlibat dalam kasus perjudian," katanya.
Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Mohammad Choirul Anam mengungkap bahwa Peltu Lubis pernah mencoba menyogok Kapolsek Negara Batin, AKP Anumerta Lusiyanto.
Saat itu Lusiyanto menegur Lubis terkait praktir judi sabung ayam di Way Kanan.
Sogokan dilakukan agar Lusiyanto tak lagi mengganggu judi sabung ayam milik Peltu Lubis dan Kopda Basarsyah.
"Upaya Kapolsek ini untuk mengingatkan Peltu Lubis agar menghentikan judi sabung ayam sudah dilakukan berulang kali sejak lama. Namun, ketika diingatkan, mereka malah berusaha menyuap, dan tegas ditolak oleh AKP Lusiyanto," kata Anam seperti dikutip dari Kompas TV.
Thailand-Kamboja Perang, 18 Nelayan Aceh Timur Terimbas, Masih tanpa Kabar |
![]() |
---|
Lelang 11 Jabatan Kadis di Lhokseumawe, 5 Posisi Belum ada Pendaftar |
![]() |
---|
PT PIM dan Universitas Almuslim Luncurkan Sekolah Keluarga |
![]() |
---|
Sudah Terdaftar di DTKS? Cek Sekarang untuk Dapat PKH, PIP, dan KIP Kuliah 2025 |
![]() |
---|
VIDEO Klaim Iran Bombardir Kilang Haifa Muncul Kembali di Tengah Ketegangan Pasca-Perang 12 Hari |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.