Konflik Palestina vs Israel
Rudal Balistik Houthi Yaman Hantam Israel, Pasukan Ansarallah juga Bentrok dengan Angkatan Laut AS
Houthi juga mengumumkan konfrontasi baru atau bentrok dengan Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) di wilayah tersebut.
Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei pada Senin (31/3/2025) memberikan tanggapan keras terhadap ancaman Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang akan mengebom Teheran jika tak setujui kesepakatan nuklir dengan AS.
Dalam pidato yang disiarkan di televisi sehari setelah ancaman Trump, Khamenei memperingatkan bahwa Iran akan memberikan balasan keras jika AS nekat mengebom Teheran.
"Permusuhan AS dan Israel selalu ada. Mereka mengancam akan menyerang kita, yang menurut kami tidak mungkin terjadi, tetapi jika mereka melakukan kejahatan, mereka pasti akan menerima balasan yang keras," kata Khamenei, dikutip dari Iran International.
Tidak hanya itu, Khamenei juga mengatakan bahwa nantinya seluruh warga Iran akan turun tangan memberikan balasan kepada AS.
"Jika musuh merasa mampu memicu pemberontakan di dalam negeri, bangsa Iran sendiri yang akan meresponsnya," imbuhnya.
Sebelumnya, Trump pada hari Minggu (30/3/2025) mengancam akan mengebom Iran apabila tidak menerima tawaran AS terkait kesepakatan nuklir.
"Jika mereka tidak membuat kesepakatan, akan ada pengeboman," kata Trump dalam wawancara telepon dengan NBC News.
Trump mengklaim bahwa jika terjadi pengeboman, maka itu menjadi yang pertama kalinya.
"Itu akan menjadi pengeboman yang belum pernah mereka lihat sebelumnya," katanya, dikutip dari The Times of Israel.
Baca juga: Kamp Jenin tidak Dapat Dihuni Lagi, Warga Palestina tak Tahu Harus ke Mana, Israel Perluas Serangan
Jawab Surat Trump, Iran Tolak Negosiasi Langsung dengan AS
Iran telah memberikan tanggapan terhadap surat yang dikirim oleh Presiden AS Donald Trump pada beberapa hari yang lalu.
Hal tersebut dikonfirmasi oleh presiden Iran Masoud Pezeshkian.
Dalam tanggapannya, Iran mengatakan bahwa menolak mengadakan pembicaraan langsung dengan AS.
"Tanggapan Pemimpin Tertinggi terhadap surat Trump disampaikan kepada kontak AS di Oman...Dalam tanggapan itu, negosiasi langsung telah ditolak, tetapi mengenai pembicaraan tidak langsung, Iran selalu terlibat dalam pembicaraan tersebut, dan Pemimpin Tertinggi telah menekankan bahwa pembicaraan tidak langsung masih dapat dilanjutkan," kata Pezeshkian.
Sementara itu, Menteri luar negeri Iran, Abbas Araqhci sebelumnya mengatakan bahwa perundingan langsung hanyalah taktik AS untuk membahas kesepakatan nuklir.
Trump Sesumbar Akhiri Perang Gaza dalam Dua Pekan di Tengah Serangan Israel yang Terus Meningkat |
![]() |
---|
Kehancuran Rumah Sakit Nasser Gaza usai Serangan Ganda Israel, 22 Orang Tewas Termasuk 5 Jurnalis |
![]() |
---|
Trump Siapkan Rencana Gaza Pasca-perang, Warga Palestina Khawatir Jadi Korban Relokasi Paksa |
![]() |
---|
Enam Orang Tewas dan Puluhan Terluka Akibat Serangan Israel ke Ibu Kota Yaman, Houthi Janji Balas |
![]() |
---|
Israel Serang Ibu Kota Yaman dengan Bom Cluster, Menargetkan Infrastruktur Sipil |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.