Harga Emas
Harga Emas Kembali Naik! Kekhawatiran Perang Dagang Global Dorong Kenaikan Harga Menuju Rekor Baru!
"Meningkatnya perang dagang dapat memicu resesi global, dan hal itu mendorong permintaan aset safe haven seperti emas," kata Jigar Trivedi, seorang an
Penulis: Sri Anggun Oktaviana | Editor: Nur Nihayati
Harga Emas Kembali Naik! Kekhawatiran Perang Dagang Global Dorong Kenaikan Harga Menuju Rekor Baru!
SERAMBINEWS.COM-Harga emas mengalami kenaikan kembali pada hari Selasa (8/4/2025) setelah mencapai level terendah hampir empat minggu pada sesi sebelumnya.
Kenaikan harga emas ini disebabkan oleh meningkatnya kekhawatiran tentang perang perdagangan global antara Amerika Serikat dan mitra dagang utamanya.
Hal ini yang akhirnya meningkatkan minat investor terhadap aset-aset yang dianggap aman atau safe haven.
Dilansir dari kantor berita Reuters (8/4/2025), harga emas spot naik sebesar 0,5 persen, mencapai $2.996,6 per ons pada pukul 03.40 GMT.
Sebelumnya, harga emas batangan turun ke titik terendah sejak 13 Maret pada hari Senin, yang mencerminkan ketidakpastian pasar akibat ketegangan perdagangan global.
Pada hari Senin (7/4/2025), Presiden AS Donald Trump meningkatkan ancamannya untuk mengenakan tarif yang lebih tinggi terhadap China, sementara Uni Eropa juga menguraikan rencana mereka untuk mengenakan tarif balasan.
Baca juga: Perang Dagang Global Meningkat! Trump Ancam Naikkan Tarif 50 Persen ke China
Langkah-langkah ini memperburuk kekhawatiran bahwa perang dagang yang berkepanjangan dapat mendorong ekonomi global ke dalam resesi.
"Meningkatnya perang dagang dapat memicu resesi global, dan hal itu mendorong permintaan aset safe haven seperti emas," kata Jigar Trivedi, seorang analis senior di Reliance Securities.
Meskipun harga emas sempat merosot pada sesi sebelumnya, Trivedi menilai bahwa harga emas masih berada dalam tren kenaikan karena sentimen pasar yang positif terhadap logam mulia ini.
Emas sering kali dianggap sebagai investasi yang aman saat ada ketidakpastian politik dan keuangan.
Bahkan, harga emas mencapai titik tertinggi sepanjang masa pada $3.167,57 per ons pada tanggal 3 April lalu, sebelum akhirnya sedikit terkoreksi.
Trump sendiri menyatakan bahwa dia tidak mempertimbangkan untuk menghentikan sementara tarif yang telah diterapkan untuk memfasilitasi perundingan dengan mitra dagang.
Meski begitu, Trump menyebutkan bahwa dia tetap terbuka untuk terlibat dalam perundingan dengan negara-negara besar seperti China, Jepang, dan negara-negara lainnya terkait kebijakan tarif.
Pasar kini menunggu risalah rapat kebijakan terbaru dari Federal Reserve AS yang akan dirilis pada hari Rabu, yang dapat memberikan petunjuk tentang arah kebijakan moneter AS di tengah meningkatnya ketegangan perdagangan.
Cetak Rekor Tinggi Harga Emas di Aceh Timur Capai Rp6,3 Juta per Mayam |
![]() |
---|
Emas Murni Tembus Rp 6,4 Juta, Ini Rincian Harga di Langsa 17 September 2025 |
![]() |
---|
Harga Emas PerMayam Hari Ini Naik Signifikan di Banda Aceh, 17 September 2025 Nyaris Menyentuh Rekor |
![]() |
---|
Harga Emas di Lhokseumawe Naik, Segini Rincian Harga, Rabu 17 September |
![]() |
---|
Meroket! Harga Emas Pegadaian Naik Hingga Rp21.000 Per Gram, Cek Harga UBS, Antam Hingga Galeri24 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.