Jangan Diulang, Ketahui Risiko Langsung Tidur Setelah Makan
Mozes mengatakan, saat seseorang langsung berbaring setelah makan, proses pencernaan dapat terganggu dan meningkatkan risiko asam lambung.
Mozes mengatakan, saat seseorang langsung berbaring setelah makan, proses pencernaan dapat terganggu dan meningkatkan risiko asam lambung.
SERAMBINEWS.COM - Ketua Umum PAFI Induk Pusat Mozes Wambrauw Simbiak mengimbau masyarakat agar lebih bijak mengatur waktu makan, terutama pada malam hari.
Jangan sampai rasa kantuk mengalahkan kebutuhan tubuh untuk mencernakan makanan dengan benar.
“Kami sering menemui pasien yang mengeluh perut kembung atau begah. Padahal, salah satu penyebabnya adalah kebiasaan langsung rebahan habis makan,” tuturnya.
Kebiasaan kecil seperti itu memang sering disepelekan, padahal dampaknya bisa terasa dalam jangka panjang.
“Jadi, mulai sekarang, lebih baik duduk santai dulu sebelum rebahan agar pencernaan tetap sehat,” kata Mozes.
Rebahan setelah makan memang terasa nikmat.
Namun, kebiasaan ini tanpa disadari dapat berdampak buruk pada sistem pencernaan.

Baca juga: Olahraga di Malam Hari Bikin Susah Tidur, Fakta atau Mitos?
Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) menegaskan pentingnya memberi jeda waktu sebelum tubuh dalam posisi tiduran.
Mozes mengatakan, saat seseorang langsung berbaring setelah makan, proses pencernaan dapat terganggu dan meningkatkan risiko asam lambung.
Menurut Mozes, tubuh memerlukan posisi tegak agar makanan bisa dicerna dengan optimal oleh lambung.
Sebaliknya, rebahan justru menjadikan kerja sistem pencernaan lebih berat.
“Idealnya, beri waktu sekitar 1,5 sampai 2 jam sebelum berbaring. Terlebih, bagi seseorang yang punya memiliki maag ataupun GERD,” ujar Mozes, dilansir dari https://pafikabupatenkepulauanmeranti.org, Kamis (10/4/2025).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kebiasaan Rebahan Setelah Makan Bisa Ganggu Pencernaan, Ini Penjelasan PAFI",
Jangan Pernah Tidur setelah Makan, Ini 5 Alasannya: Sebabkan Ketidakseimbangan Gula Darah |
![]() |
---|
Viral Wanita Rebahan di KRL karena Nyeri Haid, Kok Bisa Sesakit Itu Ya? Seksolog dr Boyke Bilang Ini |
![]() |
---|
Waspada, Sering Rebahan Seharian Berisiko bagi Otak |
![]() |
---|
Kaum Rebahan, Contek Sederet Investasi yang Cocok Dimasa Pandemi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.