Kepala Kankemenag Abdya Buka Bimbingan Manasik Haji untuk 55 CJH

Laporan Masrian Mizani I Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Aceh Barat Daya (Abdya) Dr Salman Alfarisi SAg MPd resmi membuka bimbingan Manasik Haji tingkat kecamatan untuk 55 Calon Jamaah Haji (CJH) yang akan berangkat ke tanah suci.

Acara itu berlangsung di Masjid Pusaka, Kecamatan Susoh, Kabupaten Abdya, Senin (21/4/2025).

Dalam acara itu turut hadir Wakil Bupati Abdya, Zaman Akli, para Kasi di Kankemenag, dan 55 CJH asal Abdya.

Dalam sambutannya, Salman Alfarisi, mengatakan, salah satu tugas Kankemenag adalah melayani umat dalam pelaksanaan ibadah haji, melakukan pelayanan, pembinaan dan perlindungan kepada jamaah.

"Kami berpesan kepada jamaah untuk senantiasa menjaga kesehatan dan kebugaran, sehingga di saat pelaksanaan haji nantinya tidak ada kendala," kata Salman.

Sementara itu, Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah pada Kankemenag Abdya, M. Yatim MA, mengatakan, CJH asal Abdya akan berangkat menunaikan ibadah haji ke tanah suci Mekkah pada tanggal 21 Mei 2025.

M. Yatim merincikan, dari 55 CJH yang berangkat ke tanah suci tahun ini, jamaah laki-laki berjumlah 18 orang, sementara perempuan 37 orang. 

“Alhamdulillah semua CJH asal Abdya sudah melakukan pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH),” kata M. Yatim.

Untuk persiapan CJH menunaikan rukun haji di tanah suci, jelas M. Yatim, mulai hari ini hingga 28 April akan dilaksanakan Manasik Haji yang dipusatkan di Masjid Pusaka Kecamatan Susoh.

“Mereka ini dibekali materi tentang apa saja yang akan dilaksanakan saat berhaji oleh narasumber yang telah memiliki kompetensi dan tersertifikasi baik dari Kemenag maupun Dinas Kesehatan,” jelas M. Yatim.

Untuk keberangkatan, kata M. Yatim, dijadwalkan pada 21 Mei 2025. CJH Abdya tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 5 yang meliputi Kabupaten Nagan Raya 117 orang, Abdya 55 orang, Pidie Jaya 156 orang, dan Aceh Besar 40 orang.

“Pada tanggal 21 Mei 2025 itu, CJH masuk ke Asrama Haji Banda Aceh, kemudian pada tanggal 22 Mei terbang ke Arab Saudi embarkasi Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Aceh Besar,” ucap M. Yatim.

Dalam mendukung kelancaran ibadah, kata M. Yatim, Pemerintah Abdya telah menugaskan satu orang dokter umum yang akan mendampingi rombongan CJH. 

“Tenaga medis ini bertugas memberikan layanan kesehatan selama pelaksanaan ibadah, guna memastikan kondisi fisik jamaah tetap terjaga,” imbuhnya.