Berita Banda Aceh

Co-Learning Space Disdik Aceh Jadi Ruang Inovatif bagi Siswa untuk Belajar UTBK

Program ini difasilitasi langsung oleh UPTD Balai Tekkomdik Aceh dan melibatkan pengawas, guru, dan siswa dari sekolah-sekolah unggulan

Penulis: Yarmen Dinamika | Editor: Amirullah
For Serambinews.com
Puluhan siswa dan siswi kelas XI dari Banda Aceh dan Aceh Besar foto bersama di Co-Learning Space Disdik Aceh setelah mengikuti pembelajaran materi UTBK, Rabu (23/4/2025) sebagai persiapan menghadapi UTBK-SNBT masuk PTN favorit tahun depan. 

Laporan Yarmen Dinamika l  Banda Aceh 

SERAMBINEWS.COM  - Puluhan siswa kelas XI dari berbagai sekolah menengah atas (SMA) di Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar mengikuti program pembelajaran bersama bertajuk Co-Learning UTBK, yang secara khusus berfokus pada materi pengetahuan kuantitatif.

Kegiatan ini digelar Rabu (23/4/2025) pagi di lantai dua Kantor Unit Pelaksana Tugas Daerah (UPTD) Balai Tekkomdik Dinas Pendidikan Aceh, yang kini dikenal sebagai Co-Learning Space Disdik Aceh.

Program ini difasilitasi langsung oleh UPTD Balai Tekkomdik Aceh dan melibatkan pengawas, guru, dan siswa dari sekolah-sekolah unggulan di Banda Aceh dan Aceh Besar. 

Tujuannya adalah untuk memperkuat kesiapan peserta dalam menghadapi ujian tulis berbasis komputer (UTBK) saat masuk perguruan tinggi negeri (PTN) favorit pada tahun mendatang.

Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Marthunis ST, DEA, melalui Kepala UPTD Balai Tekkomdik, Teuku Fariyal SSos, MM saat membuka kegiatan menyampaikan bahwa program Co-Learning diselenggarakan dalam semangat kolaborasi antarlembaga pendidikan.

Kegiatan ini tidak hanya mempertemukan siswa dari berbagai latar belakang sekolah, tetapi juga menciptakan ruang belajar yang dinamis, inklusif, dan kompetitif.

“Terus manfaatkan kelompok belajar untuk meningkatkan mutu pendidikan sehingga ke depan Aceh bisa masuk dalam 10 besar provinsi dengan lulusan terbanyak yang diterima di perguruan tinggi terbaik tanah air,” ujar Fariyal.

Materi pengetahuan luantitatif yang diangkat dalam sesi ini bertujuan untuk melatih kemampuan berpikir logis, numerik, dan analitis siswa, kompetensi yang menjadi kunci utama dalam seleksi UTBK

Para peserta mendapatkan pendampingan dari fasilitator berpengalaman serta menggunakan ruang belajar bersama yang telah disiapkan secara khusus oleh UPTD Balai Tekkomdik Aceh.

Baca juga: Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Ditolak Koalisi Masyarakat Sipil

“Kami menyediakan pengajar dan ruang belajar yang kami sebut Co-Learning Space, guna menciptakan suasana belajar yang kolaboratif dan efektif,” tambahnya.

Lebih lanjut, Fariyal menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan kualitas pendidikan di Aceh yang adaptif terhadap kebutuhan zaman.

“Kami yakin, dengan metode pembelajaran lintas sekolah seperti ini, siswa akan lebih termotivasi dan terbiasa menghadapi tantangan dalam konteks yang lebih luas. Pengetahuan Kuantitatif bukan hanya soal angka, melainkan tentang kemampuan berpikir kritis dan sistematis,” ungkapnya.

Antusiasme siswa terlihat tinggi selama proses pembelajaran. Para peserta aktif mengikuti pemaparan materi, berdiskusi dalam kelompok kecil, dan mengerjakan simulasi soal UTBK yang dirancang menyerupai ujian sesungguhnya.

Salah satu peserta, Zikria Amalia, siswi kelas XI SMAN 3 Banda Aceh, mengaku senang bisa terlibat dalam program ini.

“Seru banget bisa belajar bareng siswa-siswi dari sekolah lain. Rasanya seperti ngerjain soal bareng-bareng, tapi juga saling belajar cara mereka berpikir,” ujarnya  antusias.

Dengan semangat belajar yang melampaui batas dinding kelas, program ini menjadi bukti bahwa pendidikan adalah ruang bersama yang tumbuh lewat kolaborasi, bukan sekadar kompetisi.

Kegiatan Co-Learning UTBK ini direncanakan berlanjut dalam beberapa sesi tematik berikutnya, mencakup penalaran matematika, literasi bahasa Indonesia, dan literasi nahasa Inggris. 

Pihak penyelenggara berharap, model pembelajaran seperti ini dapat dikembangkan lebih luas, bahkan menjadi percontohan untuk wilayah lain di Indonesia.

Co-Learning Space atau Ruang Belajar Bersama Disdik Aceh diresmikan pemakaiannya oleh Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Marthunis, pada tanggal 24 Desember 2024.

Ruang canggih bergaya futuristik ini berada di lantai 2 Gedung B Disdik Aceh, kawasan Kuta Alam, Banda Aceh. 

Marthunis saat itu mengatakan bahwa Co-Learning Space tersebut merupakan tempat "bijeh Aceh mulia" ditempa dan berkolaborasi.  (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved