Berita Aceh Besar
Pangdam Iskandar Muda Lantik 670 Prajurit Tamtama TNI AD
Pangdam IM, Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, resmi melantik 670 prajurit lulusan Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) TNI AD Gelombang I Tahun 2025
Penulis: Rianza Alfandi | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Rianza Alfandi | Aceh Besar
SERAMBINEWS.COM, KOTA JANTHO – Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, resmi melantik 670 prajurit lulusan Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) TNI AD Gelombang I Tahun Anggaran 2025, di Rindam IM, Mata Ie, Aceh Besar, pada Kamis (25/4/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Pangdam IM membacakan amanat Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, yang menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat kepada para mantan siswa Dikmata yang telah resmi menyandang status sebagai prajurit TNI AD berpangkat Prajurit Dua (Prada).
Dari total 17.444 calon prajurit yang direkrut, sebanyak 17.427 orang berhasil dilantik secara serentak di berbagai pusat pendidikan TNI AD di seluruh Indonesia.
"Kalian telah melewati proses pembentukan karakter, peningkatan kemampuan, serta pembinaan disiplin yang ketat guna menjadi prajurit yang tangguh, profesional, dan berjiwa Sapta Marga," ujar Pangdam membacakan sambutan Kasad.
Baca juga: Kodam Iskandar Muda Bagikan 178 Paket Makanan Gratis Jumat Berkah di Banda Aceh, Ini Kata Pangdam IM
Kasad mengingatkan, keberhasilan menyelesaikan pendidikan ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan panjang sebagai prajurit TNI AD.
Setiap prajurit dituntut untuk terus belajar, menjaga integritas, menjunjung tinggi etika militer, serta selalu setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Tugas ke depan akan semakin kompleks dan dinamis. Kalian harus siap menghadapi berbagai tantangan dengan tetap menjunjung tinggi loyalitas, disiplin, serta semangat pengabdian kepada rakyat, bangsa, dan negara,” tegasnya.
Dalam arahannya, ia juga menekankan prajurit TNI AD tidak hanya bertugas dalam operasi militer, tetapi juga diharapkan menjadi agen pembangunan di wilayah penugasan masing-masing.
Hal ini sejalan dengan kebijakan strategis pemerintah untuk membentuk kekuatan TNI yang inklusif, adaptif, dan berpihak kepada rakyat.
Lebih lanjut, Kasad mengapresiasi penggunaan komponen lokal selama pelaksanaan pendidikan di Rindam IM, khususnya dalam pemenuhan kebutuhan logistik dan bahan makanan.
Baca juga: Cegah Kebakaran karena Korslet, Pangdam IM Perintah Jajaran Cek Instalasi Listrik Seluruh Asrama TNI
Hal ini menunjukkan bahwa lembaga pendidikan TNI AD turut mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitar.
“Saya harap kalian dapat memanfaatkan semua pengalaman dan ilmu yang telah diperoleh selama pendidikan sebagai bekal dalam melaksanakan tugas di satuan masing-masing.
Tumbuhkan semangat untuk terus berkembang dan berkontribusi demi kemajuan bangsa,” tuturnya.
Mengakhiri amanatnya, Kasad melalui Pangdam IM menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh penyelenggara pendidikan, para pelatih, pengasuh, dan semua pihak yang telah bekerja keras demi kelancaran dan keberhasilan pelaksanaan Dikmata Gelombang I TA 2025.
350 Pelari Trail Run Akan Jelajahi Rute Wisata Lampuuk Hingga Pantai Lange Lhoknga Aceh Besar |
![]() |
---|
Rumah dan Balai Pengobatan di Aceh Besar Terbakar Saat Dini Hari, Dua Sepmor Juga ikut Dilalap Api |
![]() |
---|
Pemkab Aceh Besar Siapkan Data Pelaksanaan Proyek Strategis Hingga Pokir untuk KPK |
![]() |
---|
Haris Akbar Pemuda yang Tenggelam di Pantai Riting Ditemukan Meninggal |
![]() |
---|
Wabup Syukri Ikut Donor Rutin ASN Aceh Besar, Berhasil Kumpulkan Darah 84 Kantong |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.