Harga Emas

Harga Emas Ambruk! Harga Terjun Lebih dari 1 Persen, Rekor Tertinggi Kini Tinggal Kenangan?

harga emas di pasar spot turun 1,4 persen menjadi 3.272,89 dolar AS per ons pada pukul 02.20 GMT.

Penulis: Sri Anggun Oktaviana | Editor: Muhammad Hadi
For Serambinews.com
HARGA EMAS-Harga emas turun lebih dari 1 persen pada hari Senin (28/4/2025) 

Harga Emas Ambruk! Harga Terjun Lebih dari 1 Persen, Rekor Tertinggi Kini Tinggal Kenangan?

SERAMBINEWS.COM-Harga emas turun lebih dari 1 persen pada hari Senin (28/4/2025), karena meredanya ketegangan dalam perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok. 

Hal ini membuat investor merasa lebih percaya diri untuk berinvestasi pada aset berisiko dan mengurangi minat terhadap emas yang biasanya dipandang sebagai tempat berlindung saat kondisi tidak pasti.

Selain itu, penguatan dolar AS juga turut menekan harga emas.

Dilansir dari kantor berita Reuters (28/4/2025), harga emas di pasar spot turun 1,4 persen menjadi 3.272,89 dolar AS per ons pada pukul 02.20 GMT.

Padahal, pekan lalu tepatnya pada 22 April, harga emas sempat menyentuh rekor tertinggi sebesar 3.500,05 dolar AS per ons.

Baca juga: Harga Emas Terkapar! Trump Bikin Pasar Goyang dengan Manuver Mengejutkan

Sementara itu, harga emas berjangka AS juga mengalami penurunan, meski lebih kecil, yakni 0,4 persen menjadi 3.283,70 dolar AS per ons.

Di sisi lain, indeks dolar AS (DXY) naik sebesar 0,3 persen terhadap sekeranjang mata uang utama.

Kenaikan ini membuat harga emas menjadi lebih mahal bagi pembeli yang menggunakan mata uang lain, sehingga permintaan terhadap emas ikut menurun.

Menurut Tim Waterer, Kepala Analis Pasar di KCM Trade, pasar mulai merasa lebih tenang dibandingkan awal bulan April ketika perang dagang memicu kekhawatiran besar.

"Mungkin adil untuk mengatakan bahwa pasar keuangan dan aset berisiko khususnya merasa sedikit lebih baik tentang gambaran tarif sekarang dibandingkan dengan minggu pertama yang panik di bulan April," kata Waterer.

"Komentar minggu lalu dari Gedung Putih telah memicu optimisme bahwa kesepakatan perdagangan AS-Tiongkok dapat terwujud, yang telah menyebabkan permintaan aset safe haven seperti emas mereda."

Baca juga: Gara-Gara Trump, Emas Meledak ke Level Tertinggi Sepanjang Masa!

Presiden AS, Donald Trump, menyatakan bahwa pembicaraan tarif dengan Tiongkok sedang berlangsung.

 Pemerintahannya juga memberikan sinyal terbuka untuk mencari jalan damai dalam perang dagang yang selama ini berlangsung cukup panas antara dua negara dengan ekonomi terbesar di dunia.

Hal ini turut menurunkan kekhawatiran tentang kemungkinan resesi global.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved