Jurnalisme Warga
TOMPi Sarankan Unigha Pidie Tiru UUM dalam Mengembangkan Kampus
Lembaga Sosial asal Kabupaten Pidie, TOMPi, menyarakan agar pengelola Universitas Jabal Ghafur (Unigha) Pidie, Aceh, dalam mengembangkan kampus pada m
SERAMBINEWS.COM, NEGERI KEDAH – Lembaga Sosial asal Kabupaten Pidie, TOMPi, menyarakan agar pengelola Universitas Jabal Ghafur (Unigha) Pidie, Aceh, dalam mengembangkan kampus pada masa depan.
Hal tersebut disampaikan penasehat TOMPi, Tarmizi A Hamid, dalam pertemuan dengan mahasiswa asal Pidie yang sedang belajar di Universiti Utara Malaysia (UUM) di Sintok, Negeri Kedah.
“Seyogianya Unigha mengamati dan meniru cara pimpinan UUM dalam membangun kampus sehingga menjadi universitas yang diminati oleh masyarakat dunia. Sangat banyak mahasiswa Indonesia yang belajar di UUM,” ujar Tarmizi alias Cek Midi, Kamis (01/05).
Menurut Cek Midi, terdapat sejumlah alasan bagi Unigha sehingga perlu berlajar pada managemen UUM.
“Pertama, UUM dan Unigha terletak jauh dari pusat ibukota provinsi dan sama-sama dibangun di tengah perbukitan. UUM dibangun di bukit Sintok dan Unigha dibangun di Gle Gapui,” kata Cek Midi dibenarkan Muliadi, mahasiswa asal Pidie di UUM.
Kedua, UUM dan Unigha dibangun di masa yang tak jauh beda, namun perbedaan tampak kontras sekali.
“Unigha sedikit lebih tua daripada UUM, tetapi kemajuan UUM sungguh luar biasa,” katanya.
UUM yang dibagun pada akhir 1980-an kini sudah memiliki ribuan mahasiswa lintas negara dengan SDM dan infrastruktur sangat lengkap.
“Mahasiswa dari berbagai belahan dunia tinggal di asrama UUM yang dibangun oleh dana CSR perusahaan nasional. Ada asrama Maybank, Bank Islam, Bank Rakyat, Muamalat, Petronas, Proton, Telekom Malaysia dan belasan lainnya,” ujar dia.
Perusahaan hadir dalam aksi nyata memajukan pendidikan di Negeri Kedah. "Kita dorong pihak Yayasan Unigha untuk melakukan hal serupa," ujar Cek Midi.
“Tidak hanya itu, kampus ini juga memiliki mall, hotel, belasan kantin, kolam renang, bersepeda, arena golf, balapan mobil dan armada transportasi mahasiswa yang sangat lengkap,” katanya.
“Kami rasa lahan di Unigha cocok untuk membangun hal serupa, baik infrastruktur maupun SDM pengajar. Tujunannya supaya mahasiswa dari berbagai provinsi di Indonesia, bahkan luar negeri, mau berdatangan ke Unigha untuk melanjutkan kuliah,” saran Cek Midi. []
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.