Soal Permintaan Pembukaan Tol Sibanceh untuk Jemaah Haji, Ini Jawaban PT Hutama Karya 

Laporan Rianza Alfandi | Banda Aceh 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – PT Hutama Karya (Persero) saat ini masih menunggu arahan resmi dari regulator, yakni Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terkait permintaan pembukaan ruas Tol Sigli-Banda Aceh (Sibanceh) Seksi 1 (Padang Tijie-Seulimuem) untuk keberangkatan calon jamaah haji. 

“Hutama Karya menunggu arahan dari regulator Kementerian PU terkait permintaan tersebut,” kata Branch Manager Tol Sibanceh, Totok Masyadi, kepada Serambinews.com, Selasa (13/5/2025). 

Totok menyampaikan, kendati belum menerima arahan dari Kementerian PU, pihaknya memastikan kesiapan dalam mendukung kelancaran proses keberangkatan maupun kepulangan jemaah haji asal Aceh.

Dukungan tersebut diberikan guna memastikan jemaah haji dapat menjalankan ibadah dengan aman dan nyaman, serta kembali ke tanah air dengan selamat.

“Hutama Karya siap mendukung keberangkatan maupun kepulangan jamaah haji Aceh,” ujarnya.

Baca juga: Wagub Fadhlullah Minta Seksi 1 Tol Sibanceh Dibuka Khusus untuk Jemaah Haji 

Sebelumnya, Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah alias Dek Fadh, meminta agar akses ruas jalan tol Sigli-Banda Aceh (Sibanceh) khususnya Seksi 1 Padang Tiji–Seulimeum, dibuka secara khusus untuk para jamaah haji Aceh 2025. 

Permintaan tersebut tertuang dalam surat resmi  dengan Nomor : 600.1.12/5322 tanggal 09 Mei 2025, yang ditujukan kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia.

Permintaan dibukanya akses Tol Sibanceh Seksi 1 ini dalam rangka mendukung pelaksanaan keberangkatan dan pemulangan jemaah haji Embarkasi Aceh tahun 2025/1446 H.

“Pemerintah Aceh menekankan pentingnya kelancaran akses tol sebagai salah satu bagian dari pelayanan terbaik kepada jemaah, yang diharapkan dapat menikmati perjalanan yang aman, nyaman, dan efisien menuju asrama haji," kata Dek Fadh, di ruang kerjanya, Jumat (9/5/2025). 

Ia menilai, akses tol ini sangat krusial untuk mendukung kelancaran lalu lintas jemaah haji yang akan melakukan perjalanan dari kabupaten/kota menuju Asrama Haji. 

Baca juga: Kisah Penjual Cendol di Bireuen Sisihkan Uang Untuk Naik Haji