Breaking News

Harga Emas

Tiba-Tiba Turun! Harga Emas per Mayam di Banda Aceh Dijual Segini, Jumat 23 Mei 2025

Artinya, terjadi penurunan Rp 40.000 hanya dalam kurun waktu 24 jam dibandingkan harga sehari sebelumnya, Kamis (22/5/2025) yang berada di angka Rp 5.

Penulis: Sri Anggun Oktaviana | Editor: Amirullah
SERAMBINEWS.COM/INDRA WIJAYA
HARGA EMAS- Harga emas per mayam hari ini di Banda Aceh mengalami penurunan pada Jumat (23/5/2025). Seorang pedagang emas melayani pembeli di Toko emas Italy, di Jln Tgk Chik Pante Kulu, Banda Aceh, Jumat (24/5/2024). 

Harga emas mencatat kenaikan mingguan terbaiknya dalam lebih dari satu bulan pada hari Jumat (23/5/2025).

Hal ini didorong oleh melemahnya nilai dolar AS dan kekhawatiran yang meningkat terkait kondisi fiskal Amerika Serikat.

 Ketidakpastian ini membuat emas kembali dilirik sebagai aset aman oleh para investor.

Harga Emas Terkini:

Emas spot naik 0,3 persen menjadi $3.303,92 per ons (pada pukul 02.04 GMT).

Emas batangan telah naik sekitar 3 persen  sepanjang minggu ini, mencatat kinerja mingguan terbaik sejak awal April.

Emas berjangka AS juga naik 0,2 persen menjadi $3.303,00.

Baca juga: Trump Hantam Harvard! Tutup Pintu untuk Mahasiswa Internasional, Ambang Krisis Pendidikan Tinggi AS?

Sementara itu, nilai dolar AS melemah lebih dari 1 persen minggu ini, mencatat performa terburuk sejak awal April.

Dolar yang lemah membuat harga emas dalam dolar menjadi lebih murah bagi pemegang mata uang asing, sehingga permintaan emas meningkat.

"Optimisme pasar bergeser menjadi kekhawatiran tentang situasi fiskal AS. Keraguan ini membuat investor kembali melirik emas sebagai aset aman."

Waterer juga menambahkan bahwa emas kemungkinan akan tetap stabil di atas $3.000 per ons, selama masih ada ketidakpastian terkait suku bunga, utang nasional AS, dan ketegangan geopolitik.

Faktor Pendorong Kekhawatiran Pasar:
DPR AS yang dikuasai Partai Republik baru saja meloloskan RUU pajak dan belanja besar-besaran, yang mendukung agenda mantan Presiden Donald Trump dan akan menambah triliunan dolar ke utang nasional.

Baca juga: Trump Telepon Putin Dua Jam, Janji Akhiri Perang Ukraina Masih Sekadar Wacana

Departemen Keuangan AS melaporkan rendahnya permintaan untuk lelang obligasi 20 tahun senilai $16 miliar.

Moody's baru-baru ini menurunkan peringkat kredit AS, semakin menekan kepercayaan investor.

Ketegangan Global:
Selain isu fiskal, ketegangan geopolitik turut menjadi faktor.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved