Wellness
Ini Cara Tidur Berkualitas, Kunci Menjaga Kesehatan Mental yang Sering Diabaikan
Tidur yang cukup dan berkualitas adalah investasi jangka panjang bagi kesehatan mental, fisik, dan emosional kita.
Penulis: Gina Zahrina | Editor: Amirullah
SERAMBINEWS.COM - Banyak orang berpikir tidur hanya sekadar aktivitas fisik untuk mengistirahatkan tubuh saja. Padahal, tidur jauh lebih penting dari sekedar itu. Memiliki tidur yang cukup dan berkualitas merupakan fondasi penting bagi kesehatan mental.
Penelitian dari berbagai sumber, termasuk Psychology Today dan MD Anderson Cancer Center, menegaskan bahwa tidur berperan besar dalam menjaga kestabilan emosi, mengelola stres, hingga menurunkan risiko gangguan mental seperti depresi dan kecemasan.
Kurang tidur dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon, memengaruhi cara otak memproses emosi, dan bahkan menurunkan kemampuan otak dalam mengambil keputusan.
Akibatnya, seseorang jadi lebih mudah marah, cemas, dan sulit berkonsentrasi. Jika dibiarkan terus-menerus, kondisi ini bisa berdampak serius pada kesehatan mental jangka panjang.
Mengapa Tidur Sangat Penting untuk Kesehatan Mental?
Saat tidur, otak melakukan proses penting seperti konsolidasi memori, detoksifikasi, dan pemrosesan emosi.
Tanpa tidur yang cukup, bagian otak yang bertugas mengendalikan emosi, seperti amigdala dan prefrontal cortex seperti tidak berfungsi secara optimal. Hal ini yang membuat seseorang lebih reaktif secara emosional dan sulit mengendalikan stres.
Baca juga: Kamu Susah Tidur? 60 Persen Penderita Insomnia Ternyata Punya Satu Ciri Kepribadian Ini!
Selain itu, tidur yang tidak berkualitas juga dikaitkan dengan peningkatan kadar hormon stres (kortisol), yang berkontribusi pada gangguan kecemasan dan suasana hati. Sebaliknya, tidur yang cukup membantu menjaga suasana hati tetap stabil dan pikiran lebih jernih.
Kebiasaan Tidur Sehat untuk Menjaga Kesehatan Mental
Berikut beberapa kebiasaan tidur yang direkomendasikan oleh para ahli untuk menjaga kesehatan mental yang dikutip dari halaman Psychology Today dan MD Adreson melalui Kompas:
1. Tidur dan Bangun di Waktu yang Sama Setiap Hari
Tubuh manusia memiliki jam biologis yang dikenal sebagai ritme sirkadian. Ritme ini bekerja optimal jika kita memiliki jadwal tidur yang konsisten.
Tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari, termasuk akhir pekan, membantu tubuh mengenali pola tidur yang sehat dan mempermudah kita tertidur di malam hari.
2. Ciptakan Lingkungan Tidur yang Nyaman
Kamar tidur sebaiknya menjadi tempat yang tenang, gelap, dan sejuk. Gunakan kasur dan bantal yang mendukung kenyamanan saat tidur.
Hindari suara bising dan cahaya terang, termasuk cahaya dari layar ponsel, laptop, atau televisi. Jika memungkinkan, matikan semua perangkat elektronik satu jam sebelum tidur.
3. Batasi Konsumsi Kafein, Alkohol, dan Nikotin di Malam Hari
Kafein yang terdapat dalam kopi, teh, minuman energi, dan cokelat dapat membuat sulit tidur. Alkohol memang bisa memberikan rasa mengantuk di awal, namun justru mengganggu siklus tidur di tengah malam.
Sementara itu nikotin dalam rokok memiliki efek stimulan yang bisa membuat tubuh tetap terjaga dan menganggu waktu tidur.
Baca juga: Begini Rahasia Tidur Nyenyak Tanpa Pil! Kuncinya Ada di Sinar Matahari!
4. Jangan Lakukan Aktivitas Stres Menjelang Tidur
Menjelang tidur, alangkah baiknya hindari pekerjaan kantor, diskusi yang memicu stres, atau aktivitas yang menguras mental.
Ganti dengan kegiatan relaksasi seperti membaca buku, mendengarkan musik tenang, menulis jurnal syukur, atau melakukan meditasi ringan. Tujuannya adalah membantu pikiran tenang dan tubuh rileks.
5. Olahraga Rutin, Tapi Jangan Terlalu Dekat dengan Jam Tidur
Aktivitas fisik di pagi atau sore hari dapat meningkatkan kualitas tidur. Namun, berolahraga berat terlalu dekat dengan waktu tidur dapat membuat tubuh tetap aktif dan sulit beristirahat. Pastikan ada jeda beberapa jam antara olahraga dan waktu tidur.
6. Batasi Tidur Siang
Tidur siang memang bisa menjadi penyegar, namun jika terlalu lama bisa mengganggu pola tidur malam. Idealnya, tidur siang cukup 20–30 menit dan tidak dilakukan terlalu sore.
7. Gunakan Tempat Tidur Hanya untuk Tidur dan Istirahat
Jangan jadikan tempat tidur sebagai ruang kerja, ruang makan, atau tempat menonton film. Dengan cara ini, otak akan mengenali tempat tidur hanya untuk beristirahat. Hal ini yang membantu membentuk asosiasi positif antara tempat tidur dan tidur itu sendiri.
8. Miliki Rutinitas Relaksasi Sebelum Tidur
Membentuk rutinitas sebelum tidur dapat membantu memberi sinyal ke otak bahwa waktu istirahat telah tiba. Aktivitas seperti mandi air hangat, mendengarkan suara alam, atau latihan pernapasan dalam bisa menjadi bagian dari rutinitas ini.
Baca juga: Minum Air Serai Sebelum Tidur Malam Berkhasiat bagi Tubuh, Zaidul Akbar: Nanti Enak Badannya
Menjaga kesehatan mental tidak selalu memerlukan terapi intensif atau obat-obatan. Terkadang, langkah kecil seperti menjaga kualitas tidur bisa membawa dampak besar.
Tidur yang cukup dan berkualitas adalah investasi jangka panjang bagi kesehatan mental, fisik, dan emosional kita.
Jika kamu sering merasa cemas, mudah marah, atau sulit berkonsentrasi, cobalah evaluasi pola tidurmu. Bisa jadi, tubuh dan pikiranmu hanya butuh istirahat yang lebih baik.
(Serambinews.com/Gina Zahrina)
Cara Tidur Berkualitas
tips tidur berkualitas
Tips agar peroleh tidur berkualitas
Tidur berkualitas
kesehatan mental
TipsTidurNyenyak
Apa Itu Smiling Depression? Mengenal Gejala dan Cara Mengatasinya untuk Kesehatan Mental |
![]() |
---|
Lebih Pilih Curhat ke ChatGPT Daripada Manusia? Ini Alasan Remaja Jauh dari Orang Terdekat |
![]() |
---|
Jangan Diabaikan! Ini Bahaya Mimpi Buruk untuk Kesehatan Mental dan Fisik |
![]() |
---|
Apa yang Terjadi Jika Kamu Duduk Lebih dari 10 Jam Sehari? Ini Jawaban Mengejutkan Dari Para Ahli! |
![]() |
---|
Sering Pakai Headset atau Earphone? Kenali Gejala Awal Gangguan Pendengaran hingga Kesehatan Mental |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.