Berita Aceh Singkil

Sawit, Komoditas Andalan Aceh Singkil, Harganya Turun, Perekonomian Warga Langsung Berdampak Lesu

Di tingkat petani, harga terkini Rp 2.250 per kilogram (Kg) atau turun sekitar Rp 100 per kilogram dibanding pekan sebelumnya yang berada di kisaran

Penulis: Dede Rosadi | Editor: Mursal Ismail
SERAMBINEWS.COM/DEDE ROSADI
HARGA SAWIT TURUN - Warga Aceh Singkil, panen kelapa sawit, di kawasan Singkil Utara, baru-baru ini. Di tingkat petani, harga terkini Rp 2.250 per kilogram (Kg) atau turun sekitar Rp 100 per kilogram dibanding pekan sebelumnya yang berada di kisaran Rp 2.350 per kilogram. 

Di tingkat petani, harga terkini Rp 2.250 per kilogram (Kg) atau turun sekitar Rp 100 per kilogram dibanding pekan sebelumnya yang berada di kisaran Rp 2.350 per kilogram.

Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil 

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Sawit yang jadi komoditas andalan masyarakat Kabupaten Aceh Singkil, harganya terus turun. 

Di tingkat petani, harga terkini Rp 2.250 per kilogram (Kg) atau turun sekitar Rp 100 per kilogram dibanding pekan sebelumnya yang berada di kisaran Rp 2.350 per kilogram.

Anto, owner ram sawit Alwi Hutabarat yang merupakan pengepul tanda buah segar kelapa sawit di kawasan Gosong Telaga Barat, mengatakan harga Rp 2.250 per Kg jika diantar ke pihaknya. 

Sementara jika dijemput ke kebun petani, Rp 2.200 per Kg lantaran dikenakan ongkos angkut Rp 50 per kg.

"Untuk harga dijemput Rp 2.200, harga antar Rp 2.250," kata Anto, Minggu (1/6/2025). 

Catatan lainnya buah sawit harus dalam kondisi matang sempurna.

Baca juga: Update Donasi untuk Palestina, Berikut Daftar Penyumbang Sementara, Minggu 1 Juni 2025

Bila tidak, akan ditolak oleh pabrik pengolahan minyak kelapa sawit alias tidak laku. "Mohon jaga kualitas buah," ujar Anto. 

Sawit merupakan komoditas andalan warga Aceh Singkil

Tak mengherankan jika lebih dari 70 persen warga daerah ini menggantungkan hidup dari kelapa sawit

Warga yang menggantungkan hidup dari kelapa sawit mulai dari pemilik kebun, penjaga kebun, tukang panen, hingga penyedia jasa angkutan. 

Sehingga tinggi rendahnya harga kelapa sawit berpengaruh langsung terhadap roda perekonomian masyarakat. 

Bila harga sawit sedang tinggi, gairah perekonomian langsung terasa.

Baca juga: Kodam Iskandar Muda Bangun 4,4 KM Jalan Pedesaan di Sejumlah Wilayah Aceh

Sebaliknya saat harga sawit rendah, ekonomi langsung lesu. 

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved