Harga Emas
Harga Emas Melejit! Ketegangan Timur Tengah dan Dolar Loyo Bikin Harga Tembus Langit
“Melemahnya indeks dolar berfungsi sebagai katalis yang kuat,” kata Kelvin Wong, analis pasar senior untuk wilayah Asia Pasifik di OANDA.
Penulis: Sri Anggun Oktaviana | Editor: Amirullah
Harga Emas Melejit! Ketegangan Timur Tengah dan Dolar Loyo Bikin Harga Tembus Langit
SERAMBINEWS.COM- Harga emas naik pada hari Kamis (12/6/2025), didorong oleh meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah, melemahnya nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS), serta data inflasi AS yang lebih rendah dari perkiraan.
Ketiga faktor ini meningkatkan daya tarik emas sebagai aset safe haven dan memicu ekspektasi penurunan suku bunga oleh bank sentral AS, Federal Reserve (The Fed).
Dilansir dari kantor berita Reuters (12/6/2025), harga emas spot tercatat naik 0,6 persen menjadi $3.372,46 per ons pada pukul 02.02 GMT.
Sedangkan emas berjangka AS melonjak 1,5 persen menjadi $3.393 per ons.
Baca juga: Berharap Disapa Balik, Malah Surat Trump Ditolak Mentah-Mentah! Korut Tegas Kami Tak Butuh Trump
Salah satu pendorong utama penguatan emas adalah melemahnya indeks dolar AS (DXY) yang turun ke titik terendah dalam hampir dua bulan terakhir.
Dolar yang lebih lemah membuat harga emas yang dihargakan dalam dolar menjadi lebih murah bagi pembeli luar negeri, sehingga meningkatkan permintaan.
“Melemahnya indeks dolar berfungsi sebagai katalis yang kuat,” kata Kelvin Wong, analis pasar senior untuk wilayah Asia Pasifik di OANDA.
“Emas saat ini menghadapi level resistensi di $3.346, dan penembusan bullish di atas level tersebut telah memicu aksi beli teknikal,” tambahnya.
Baca juga: Update Lengkap Harga BBM Pertamina Hari Ini, 11 Juni 2025, Cek Harga di Wilayahmu!
Ketegangan Timur Tengah Picu Kekhawatiran
Selain faktor ekonomi, ketegangan yang meningkat di Timur Tengah turut memperkuat minat investor terhadap emas sebagai aset aman (safe haven).
Presiden AS saat itu, Donald Trump, mengumumkan bahwa militer AS sedang memindahkan personelnya dari kawasan tersebut karena meningkatnya risiko keamanan, menyusul ketegangan yang kian memanas dengan Iran.
Langkah ini memunculkan kekhawatiran baru di pasar global dan mendorong investor untuk mengalihkan dana ke aset yang dianggap lebih aman seperti emas.
Baca juga: Harga Emas Mulai Turun Lagi, Efek Domino dari Drama Trump vs Xi Jinping?
Data Inflasi AS Rendah, Peluang The Fed Turunkan Suku Bunga
Faktor lain yang mendorong harga emas adalah laporan inflasi AS yang menunjukkan bahwa harga konsumen (CPI) hanya naik tipis pada bulan Mei.
Kenaikan ini lebih rendah dari perkiraan dan sebagian besar disebabkan oleh turunnya harga bahan bakar, khususnya bensin.
Data ini memperkuat spekulasi bahwa The Fed mungkin akan segera memangkas suku bunga untuk menjaga momentum pertumbuhan ekonomi.
| Harga Emas di Sejumlah Wilayah Aceh Kompak Naik, Banda Aceh Alami Kenaikan Tertinggi, Tembus Segini! |
|
|---|
| Harga Emas di Banda Aceh Kembali Naik! Tembus Segini per Mayam pada 31 Oktober 2025 |
|
|---|
| Harga Emas Dunia Melemah, Dolar Menguat Akibat Ketidakpastian Kebijakan The Fed |
|
|---|
| Harga Emas di Sejumlah Wilayah Aceh Bergerak Naik, Banda Aceh hingga Abdya Catat Kenaikan Tipis |
|
|---|
| Harga Emas di Banda Aceh Tiba-tiba Naik pada 30 Oktober 2025, Sentuh Segini Setelah Sempat Anjlok! |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.