No Sponsor, Ahmad Dhani Ngunduh Mantu Al Ghazali Seharga Rolls-Royce – Maia Estianty Absen ke Eropa

Estimasi pendapatan tahunan Time International mencapai USD 76,8 juta atau sekitar Rp 1,2 triliun.

Selain jam tangan, Irwan Mussry juga mengelola beberapa bisnis lainnya:

Kosmetik dan Perawatan Kulit

Irwan turut mengelola distribusi produk kecantikan asal Korea Selatan yang dikenal luas di pasar Indonesia.

• Fashion Internasional. Melalui jaringan Time International, ia mendistribusikan produk fashion dari merek global untuk konsumen kelas menengah atas di Indonesia.
• Properti. Mengembangkan sejumlah proyek properti berupa rumah tinggal, vila, apartemen, dan unit komersial di lokasi strategis.
• Kuliner dan Camilan Internasional. Salah satu usahanya adalah menghadirkan camilan asal Korea berupa kombinasi popcorn dan es krim ke pasar Indonesia, setelah sukses di beberapa negara Asia.
• Produksi Film. Terlibat sebagai produser dalam beberapa film nasional dan internasional seperti:
  • The Raid
  • Foxtrot Six
  • Susi Susanti: Love All
  • All Access to Rossa 25 Shining Years 

Informasi nilai total kekayaan Irwan Mussry tidak dipublikasikan secara resmi, namun berbagai lini bisnis yang dijalankannya mencakup beberapa sektor utama dalam industri gaya hidup dan hiburan.

Baca juga: Pastikan Hanya Dirinya dan Maia Estianty di Pelaminan Al Ghazali, Ahmad Dhani: Tak Ada Mulan Jameela

Al dan Alyssa Duduk di Pelaminan, Diterima secara Adat oleh Keluarga Dhani

Acara ngunduh mantu menjadi momen penting dalam tradisi Jawa karena menandai penerimaan resmi mempelai wanita oleh pihak keluarga laki-laki.

Al Ghazali dan Alyssa Daguise kembali tampil anggun dan serasi di pelaminan, mengenakan busana adat lengkap. Mereka tampak bahagia diapit oleh keluarga besar dan disambut meriah oleh para tamu undangan.

Meski tanpa kehadiran Maia Estianty, acara tetap berlangsung meriah dan penuh makna. Bagi Ahmad Dhani, pesta ini bukan hanya bentuk kebanggaan sebagai orang tua, tetapi juga komitmen untuk menjaga dan mempromosikan kekayaan budaya bangsa.

(Serambinews.com/Gina Zahrina)