Aceh Barat
Buaya Liar Kerap Mengintai, Warga Diminta Hindari Krueng Meureubo untuk Sementara Waktu!
Hingga kini, belum ada tindakan penangkapan atau pemindahan buaya dari lokasi karena pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam...
Penulis: Sadul Bahri | Editor: Eddy Fitriadi
Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat
SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Barat mengimbau masyarakat untuk sementara waktu tidak melakukan aktivitas di Krueng Meureubo. Hal ini menyusul masih ada buaya yang belum dilakukan penanganan, pasca ada warga yang menjadi korban terkaman buaya beberapa hari yang lalu dan terakhir ada buaya yang muncul yang terpantau di kawasan sungai tersebut.
Plt Kepala BPBD Aceh Barat, Teuku Ronal Nehdiansyah, kepada Serambi, Rabu (2/7/2025), menyebutkan bahwa seekor buaya terlihat berada di perbatasan antara Kecamatan Meureubo dan Kecamatan Kaway XVI. Hingga kini, belum ada tindakan penangkapan atau pemindahan buaya dari lokasi karena pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh masih melakukan pemantauan awal.
"Untuk sementara kami sarankan masyarakat tidak mandi, mencuci, atau melakukan kegiatan apapun di Krueng Meureubo hingga situasi benar-benar dinyatakan aman," ujar Ronal.
Sebelumnya, kawasan sungai tersebut pernah menjadi lokasi insiden di kawasan Desa Pasi Teungoh yang melibatkan warga yang disergap buaya. Peristiwa itu sempat viral di masyarakat, menimbulkan kekhawatiran akan potensi bahaya yang terus mengintai.
Meski hanya satu ekor buaya yang terlihat, BPBD belum dapat memastikan jumlah keseluruhannya. Ronal menegaskan bahwa pihaknya tetap siaga dan akan terus berkoordinasi dengan BKSDA untuk memastikan langkah lanjutan yang diperlukan.
"Keselamatan masyarakat adalah prioritas. Kami minta seluruh warga untuk menahan diri dan tidak mengambil resiko," katanya.
Sementara itu, BKSDA Aceh dikabarkan akan melanjutkan proses pemantauan dan kajian sebelum melakukan evakuasi terhadap satwa tersebut. Hingga saat ini, belum ada laporan terbaru mengenai penanganan lanjutan.
BPBD juga mengingatken warga agar segera melaporkan ke pihak berwenang apabila melihat kemunculan buaya di sekitar aliran sungai atau permukiman. Imbauan ini diharapkan dapat mencegah terjadinya korban jiwa dan meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap potensi ancaman dari satwa liar.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.