Aceh Singkil
Harga Sawit di Aceh Singkil Rp 2.200 Per Kg, Turun dari Pekan Sebelumnya
Petani sawit berharap harga TBS kembali naik pada posisi Rp 2.500 seperti awal tahun 2025 lalu.
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Nur Nihayati
Petani sawit berharap harga TBS kembali naik pada posisi Rp 2.500 seperti awal tahun 2025 lalu.
Penulis: Dede Rosadi I Aceh Singkil
SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di tingkat petani di Kabupaten Aceh Singkil, Rp 2.200 per kilogram (Kg), Jumat (4/7/2025).
Harga tersebut turun Rp 50 dari pekan sebelumnya yang berada dikisaran Rp 2.250 per kg.
Penurunan harga komoditas andalan Aceh Singkil itu, terjadi saat produksi TBS kelapa sawit normal.
Pengalaman sebelumnya kelapa sawit, bisanya turun ketika sedang panen raya.
"Produksi sawit biasa saja normal. Tapi harganya turun terus," kata Wahyu petani sawit.
Petani sawit berharap harga TBS kembali naik pada posisi Rp 2.500 seperti awal tahun 2025 lalu.
Tujuannya supaya petani sawit di Aceh Singkil sejahtera.
Mengingat dengan harga dibawah Rp 2.500 penghasilan petani tipis, sebab tersedot untuk biaya beli pupuk dan perawatan.
Sementara itu Anto, pengepul sawit UD Ram Alwi Hutabarat di kawasan Gosong Telaga Barat, Kecamatan Singkil Utara, mengatakan harga Rp 2.200 dengan catatan petani mengantar ke tempatnya.
Sementara jika dijemput ke kebun petani Rp 2.150 karena dikenakan ongkos angkut dan muat Rp 50 per kg.
"Untuk harga diantar Rp 2.200 sementara harga dijemput Rp 2.150 per kg," ujar Anto.
Catatan lain buah sawit harus dalam kondisi matang sempurna. Tidak mengkal apalagi mentah.
Andika Novriadi Cibro, Tokoh Pramuka Aceh Ekspansi Kepramukaan Pesantren hingga Sumatera Utara |
![]() |
---|
Meski Banyak Koleksi Buku, Cuma 1 Persen dari Penduduk Aceh Singkil Berkunjung ke Perpustakaan |
![]() |
---|
Kapolres Aceh Singkil Santuni Anak Yatim Piatu di Pulau Banyak Barat |
![]() |
---|
Pengelolaan Aset Pemkab Aceh Singkil Disorot, AMPAS Nilai Perlu Evaluasi |
![]() |
---|
Harga Sawit di Petani Aceh Singkil Bervariasi, Ini Penyebabnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.