Kemarau, Sudah Belasan Kali Terjadi Kebakaran di Kabupaten Bireuen Juni dan Juli 2025, Ini Datanya

Kebakaran di Kabupaten Bireuen itu menimpa rumah, bangunan sekolah, kabel listrik, hingga lahan kosong dan semak belukar. 

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Cuaca panas ekstrem dan musim kemarau yang melanda Kabupaten Bireuen sejak awal Juni 2025 memicu serangkaian kebakaran, baik gedung maupun lahan.

Diduga, kebakaran juga dipicu oleh kelalaian warga saat membakar sampah di tengah kondisi kering.

Berdasarkan data yang diperoleh Serambinews.com, hingga Senin (7/7/2025), tercatat telah terjadi belasan kejadian kebakaran di berbagai wilayah Bireuen.

Kebakaran di Kabupaten Bireuen itu menimpa rumah, bangunan sekolah, kabel listrik, hingga lahan kosong dan semak belukar. 

Lokasi kebakaran tersebar di sejumlah kecamatan dan terjadi pada berbagai waktu, mulai dari siang hingga malam hari.

Kepala Pelaksana BPBD Bireuen, Afwadi BA melalui Komandan Regu B Pos Utama Bireuen, Safrizal SPd, kepada Serambinews.com pada Senin (7/7/2025) merinci rangkaian kejadian sebagai berikut.

Baca juga: Cuaca Ekstrem Landa Sabang, Hujan Disertai Badai Bisa Muncul Tiba-tiba, Walikota Imbau Warga Waspada

Pertama, Senin (2/6/2025), salah satu lokal belajar SD di Meunasah Blang, Kecamatan Peudada, terbakar. 

Kedua, Senin (9/6/2025), kebakaran melanda sebuah rumah di Desa Geulanggang Gampong, Kota Juang.

Ketiga, Kamis (12/6/2025), kebakaran kabel listrik di Desa Karang Rejo, Kutablang.

Keempat, Selasa (17/6/2025), kebakaran lahan terjadi di Desa Geulanggang Baro, Kota Juang, disusul ledakan tabung gas di sebuah rumah warga di Desa Pulo Ara, Kota Juang.

Kelima, Selasa (24/6/2025), kebakaran rumpun bambu di Paya Cut, Peusangan

Keenam, Kamis (26/6/2025), kebakaran lahan di Desa Tengku Meunasah Di Gadong, Kota Juang. 

Baca juga: Musim Kemarau Landa Bireuen, Sawah di Gandapura dan Makmur Alami Kekeringan, Petani Merugi

Ketujuh, Jumat (27/6/2025), kebakaran rumah di Desa Geulanggang Kulam, Kota Juang