Sosok dan Kekayaan Haji Her, Bos Tembakau yang Pernah Bangun 1000 Rumah Gratis untuk Warga Miskin

Khairul Umam, yang akrab disapa Haji Her, dikenal luas sebagai bos tembakau sekaligus CEO Bawang Mas Group, produsen rokok ternama asal Madura.

Editor: Amirullah
KOMPAS.COM/TAUFIQURRAHMAN
KEKAYAAN HAJI HER - Intip kekayaan Haji Her, bos tembakau Bawang Mas Group, bangun 1000 rumah gratis untuk warga miskin pakai dana pribadi. 

SERAMBINEWS.COM - Khairul Umam atau Haji Her, bos tembakau asal Madura yang dikenal sebagai CEO Bawang Mas Group, mencuri perhatian publik bukan hanya karena kekayaannya, tapi juga karena kepeduliannya terhadap sesama.

Lewat program sosial yang ia biayai sendiri, Haji Her telah membangun lebih dari 1.000 rumah gratis bagi warga miskin di Pamekasan—bahkan disebut mampu membangun satu rumah setiap minggu.

Tak hanya itu, pria yang dijuluki "crazy rich Madura" ini juga viral karena menabur uang dari lantai dua rumahnya, membeli mobil bekas kepresidenan Gus Dur, hingga menyumbang ratusan juta untuk rakyat Palestina.

Dengan gaya hidup nyentrik dan aksi sosial yang konsisten, siapa sebenarnya Haji Her?

Bagaimana sepak terjangnya di dunia bisnis hingga mampu menjadi pengusaha tembakau paling berpengaruh di Indonesia?

Simak selengkapnya dalam kisah inspiratif sang dermawan Madura berikut ini!

Khairul Umam, yang akrab disapa Haji Her, dikenal luas sebagai bos tembakau sekaligus CEO Bawang Mas Group, produsen rokok ternama asal Madura.

Namanya mencuat bukan hanya karena kesuksesannya dalam bisnis, tetapi juga karena dedikasinya yang luar biasa dalam membantu masyarakat kurang mampu di Pamekasan.

Salah satu prestasi paling mengagumkan dari Haji Her adalah pembangunan lebih dari 1.000 rumah bagi warga miskin di wilayah tersebut.

Menariknya, ia disebut-sebut mampu membangun satu rumah setiap minggu, dan semua proses itu dilakukan secara cuma-cuma tanpa syarat yang memberatkan.

Hingga saat ini, program pembangunan rumah gratis ini telah berhasil memberikan lebih dari 1.000 unit hunian layak bagi mereka yang tinggal di kondisi yang tidak memadai.

Mengenai program ini, Haji Her menegaskan, "Kami hanya menerima laporan mengenai rumah tidak layak huni, kemudian kami pantau dan langsung membangunnya."

Ia pun menambahkan bahwa bantuan tersebut sepenuhnya berasal dari dana pribadinya dan diberikan secara ikhlas.

"Saya bersama ulama ingin membantu masyarakat miskin agar mempunyai rumah yang layak seperti lainnya," ucapnya tulus.

Sejak awal inisiatif ini, Haji Her tidak pernah mengikat bantuan dengan persyaratan yang rumit.

Halaman
1234
Sumber: TribunNewsmaker
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved