Breaking News

Berita Langsa

2.146 Pelajar SD dan SMP di Langsa Terima Seragam Sekolah Gratis, Wali Kota: SMA bukan Wewenang Kita

Seragam sekolah gratis merah putih untuk anak SD dan biru putih bagi pelajar SMP ini diserahkan langsung oleh Wali Kota Langsa, Jeffry Sentana S Putra

Penulis: Zubir | Editor: Saifullah
Diskominfo Langsa 
SALURKAN SERAGAM GRATIS - Wali Kota Langsa, Jeffry Sentana S Putra, SE, didampingi sejumlah pejabat, termasuk para camat, dan keuchik, plus anggota DPRK Langsa, serta lainnya, saat penyaluran seragam sekolah gratis, di kantor camat, Sabtu (12/7/2025). 

Laporan Zubir | Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Sebanyak 2.146 siswa SD dan SMP yang merupakan anak yatim piatu serta fakir miskin dari semua kecamatan  pada Sabtu (12/7/2025), menerima seragam sekolah gratis dari Pemerintah Kota (Pemko) Langsa

Seragam sekolah gratis merah putih untuk anak SD dan biru putih bagi pelajar SMP ini diserahkan langsung oleh Wali Kota Langsa, Jeffry Sentana S Putra, SE, di masing-nasing kecamatan.

Ikut mendampingi, Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong, Al Azmi, SSTP, MAP, Kadis Kominfo, Muzammil, SSTP, MSP, Plt. Kabag Prokopim, Moulya Al Ikhsan, SSTP, para camat, dan keuchik.

Turut hadir, Ketua Komisi I DPRK Langsa, Susilawati, bersama sejumlah anggota DPRK semisal Hj Sri Kemala Nurli, Khairul Amri, Muslim, Kapolsek, Danramil, tokoh agama, dan masyarakat.

Sehari sebelumnya, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Langsa, Jeffry Sentana S Putra dan dan M Hailal Alfisyahrin, juga telah membagikan seragam gratis bagi 17.517 anak SD dan SMP untuk mewujudkan salah satu program ‘Langsa Juara’.

Wali Kota Langsa, Jeffry Sentana S Putra mengatakan, deragam sekolah gratis yang dibagikan itu merupakan program kolaborasi Pemko Langsa bersama Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong, beserta seluruh camat dan keuchik dalam wilayah setempat.

"Mengapa pelajar di sekolah tingkat SMA tidak mendapatkan seragam gratis ini, karena regulasinya tidak memungkinkan,” kata Wali Kota.

“Untuk tingkat SMA itu di bawah kewenangan Pemerintah Provinsi Aceh," jelasnya.

"Begitu juga untuk pelajar di MTSN dan MIN, di bawah naungan Kementrian Agama,” beber dia.

“Insya Allah, ke depan kita akan coba komunikasi dengan pihak Kementerian Agama bagaimana kesepakatan nanti," sambungnya.

Menurut Jeffry, tujuan program ini agar tidak ada lagi anak-anak yang putus sekolah karena terkendala biaya besar.

Harapannya, ke depan semua anak-anak di daerah ini bisa mengenyam pendidikan.

"Pada intinya, saya bersama Hailal sebagai pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota, ingin tidak ada lagi anak putus sekolah di Kota Langsa,” tukas dia. 

“Sekolah bukan untuk jual seragam, sekolah cukup sebagai tempat kita menimba ilmu," paparnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved