Momen Pilu, Lambaian Tangan Terakhir Pilot Sebelum Pesawat Jatuh & Meledak di Bandara London

John Johnson, seorang saksi mata yang sedang berada di bandara bersama istri dan anak-anaknya, mengatakan pilot sempat melambaikan tangan ke arah mereka, membalas lambaian anak-anaknya.

SERAMBINEWS.COM - Foto-foto dan video yang beredar di media sosial memperlihatkan asap hitam pekat dan kobaran api dari lokasi kecelakaan, dikutip dari CNN.

Pesawat berukuran sekitar 12 meter itu menghantam tanah dengan bagian hidung lebih dulu, menimbulkan ledakan yang disaksikan oleh banyak orang di area bandara.

Bandara London Southend mengonfirmasi adanya "insiden serius" dan telah membatalkan seluruh penerbangan ke dan dari bandara sampai pemberitahuan lebih lanjut. 

Penumpang yang dijadwalkan terbang pada Senin (14/7/2025), diminta menghubungi maskapai masing-masing untuk informasi lebih lanjut.

Sebuah pesawat ringan jatuh dan meledak tak lama setelah lepas landas dari Bandara London Southend, Inggris, Minggu (13/7/2025) sore, waktu setempat.

Insiden tersebut menyisakan duka mendalam, terutama bagi para saksi yang menyaksikan langsung kejadian memilukan itu. 

Menurut laporan otoritas, pesawat tersebut adalah Beechcraft B200 Super King Air, jet medis yang dioperasikan oleh perusahaan Belanda Zeusch Aviation, yang berspesialisasi dalam evakuasi pasien dan penerbangan organ.

Pesawat itu diketahui dalam perjalanan menuju Bandara Lelystad di Belanda.

Baca juga: Sempat Gagal, Pesawat Super Air Jet dari Jakarta Akhirnya Mendarat di Bandara SIM

Salah satu momen paling menyentuh terjadi beberapa detik sebelum lepas landas. 

John Johnson, seorang saksi mata yang sedang berada di bandara bersama istri dan anak-anaknya, mengatakan pilot sempat melambaikan tangan ke arah mereka, membalas lambaian anak-anaknya.

"Kami semua melambaikan tangan kepada pilot, dan mereka semua membalas lambaian kami," kata Johnson, dikutip dari Hindustan Times.

"Namun hanya dalam hitungan detik setelah pesawat mengudara, pesawat miring tajam ke kiri, terbalik, lalu jatuh menghantam tanah. Kami melihat bola api yang sangat besar," tambahnya.

Pihak Polisi Essex menerima laporan insiden ini sekitar pukul 15.55 waktu setempat dan langsung menerjunkan unit darurat ke lokasi. 

Polisi memperkirakan penanganan dan penyelidikan di lokasi akan berlangsung hingga keesokan paginya.

"Kami bekerja sama dengan semua layanan darurat di lokasi kejadian. Area telah ditutup dan publik diminta menjauh agar proses evakuasi dan investigasi berjalan lancar," ujar perwakilan Kepolisian Essex, dikutip dari BBC.

Sampai saat ini, pihak berwenang belum mengonfirmasi jumlah penumpang atau korban dalam insiden tersebut. Belum diketahui pula apakah ada yang selamat.

Anggota parlemen lokal David Burton-Sampson menyampaikan belasungkawa kepada semua pihak yang terdampak dan meminta masyarakat untuk memberi ruang bagi tim darurat.

"Pikiran saya bersama semua orang yang terlibat," ujarnya dalam pernyataan publik.

Bandara Southend menyampaikan duka cita dan memastikan akan segera memulihkan layanan penerbangan begitu situasi memungkinkan.

Investigasi lebih lanjut akan dilakukan oleh badan keselamatan penerbangan Inggris untuk mengetahui penyebab pasti jatuhnya pesawat.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pesawat Jatuh dan Meledak di Bandara London, Pilot Sempat Lambaikan Tangan ke Anak-anak,