Dunia 24 Jam
Dunia 24 Jam: Rusia Balas Sanksi Eropa, Dokter di Gaza Pingsan Kelaparan,Jet Tempur Jatuh di Sekolah
otoritas Gaza mengumumkan bahwa dalam 24 jam terakhir, 15 orang, termasuk 4 anak-anak, meninggal karena kelaparan dan kekurangan gizi.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Ansari Hasyim
Daftar tersebut juga mencakup pejabat dan organisasi Eropa yang dituduh Moskow berpartisipasi dalam penindasan terhadap pejabat Rusia, mereka yang mendukung pembentukan pengadilan internasional untuk mengadili pejabat Rusia, mereka yang mendukung penyitaan aset Rusia dan pengalihan keuntungan dari aset tersebut ke Ukraina, dan pejabat Uni Eropa yang telah membuat pernyataan "anti-Rusia".
Beberapa anggota Parlemen Eropa juga masuk dalam daftar sanksi.
Menurut TASS, sejak 2022, Rusia telah menanggapi sanksi Uni Eropa sebanyak 10 kali.
2. Bangladesh: Siswa Protes Setelah Jet Tempur Jatuh di Sekolah
Jumlah korban tewas akibat pesawat tempur angkatan udara Bangladesh yang jatuh di sebuah sekolah di ibu kota Dhaka telah meningkat menjadi 31 orang.
Sementara ratusan siswa menggelar protes, menuntut pihak berwenang memberikan kompensasi kepada keluarga korban, laporan DW, Selasa (22/7/2025).
Pada 21 Juli, sebuah jet tempur F-7BGI Angkatan Udara Bangladesh jatuh di Milestone School dan terbakar.
Setidaknya 25 siswa termasuk di antara korban tewas. Pilot F-7BGI juga tewas dalam kecelakaan itu.

Dilaporkan dari Dhaka, Zyma Islam (reporter Daily Star) mengatakan tentara Bangladesh menyimpulkan bahwa kecelakaan itu terjadi karena “kesalahan teknis”.
Pada 22 Juli 2025, pejabat Bangladesh mengadakan masa berkabung nasional, mengibarkan bendera setengah tiang untuk mengenang para korban kecelakaan tersebut.
Secara bersamaan, ratusan mahasiswa turun ke jalan, menuntut pemerintah untuk "secara akurat" mengumumkan identitas para korban tewas, segera membayar kompensasi, dan memaksa militer untuk berhenti menggunakan jet tempur yang "ketinggalan zaman dan tidak aman".
Ketika dua pejabat pemerintah tiba di lokasi jatuhnya pesawat, massa menjadi semakin marah, sehingga memaksa mereka mencari perlindungan, menurut DW.
Reporter Zyma Islam mengatakan jet tempur itu menabrak gedung sekolah dasar dan menimbulkan banyak korban (kelas 1 sampai 5).
3. Jalur Gaza: Dokter dan Staf PBB Pingsan Karena Kelaparan
Kepala Badan Bantuan dan Pekerjaan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi Palestina (UNRWA), Philippe Lazzarini mengatakan pada Selasa (22/7/2025) bahwa banyak staf UNRWA, serta dokter, perawat, dan pekerja kemanusiaan di Jalur Gaza pingsan karena kelaparan dan kelelahan.
"Para perawat di Gaza juga membutuhkan perawatan. Dokter, perawat, jurnalis, dan pekerja kemanusiaan sedang kelaparan," kata Lazzarini.
“Banyak orang pingsan karena kelaparan dan kelelahan saat bertugas,” tambahnya.
Mantan Keuchik Terpilih Sebagai Imum Mukim Glumpang Tujoh Peusangan Bireuen |
![]() |
---|
Wabup Syukri Ikut Donor Rutin ASN Aceh Besar, Berhasil Kumpulkan Darah 84 Kantong |
![]() |
---|
PBAK Ditutup, Mahasiswa Baru UIN Ar-Raniry Banda Aceh Khatam Quran, Gelar Zikir, dan Ikrar Bersama |
![]() |
---|
Bantu Penanganan Karhutla, Pemkab Aceh Selatan Sampaikan Terima Kasih kepada Bupati Aceh Barat |
![]() |
---|
Jalan Rusak di Kemukiman Lageun, Ini Respon PUPR Aceh Jaya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.