Aceh Barat

Dorong Guru Inovatif dan Reflektif, Dayah Ruhul Qur’ani Laksanakan Training Kurikulum Merdeka

IHT ini menghadirkan narasumber utama dari Balai Diklat Keagamaan (BDK) Provinsi Aceh, yaitu Mulyadi Idris SAg MHum, yang juga dikenal...

Penulis: Sadul Bahri | Editor: Eddy Fitriadi
Dok RQ
TRAINING - Para guru Dayah Ruhul Qur’ani saat mengikuti kegiatan In House Training, Minggu (27/7/2025) di Dayah Ruhul Qur’ani. 

Laporan Sa’dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH - Dalam upaya memperkuat kompetensi pendidik dan memperdalam pemahaman terhadap arah kebijakan pendidikan nasional, Dayah Ruhul Qur’ani menggelar In House Training (IHT) bertema, Implementasi Kurikulum Merdeka dan Pembelajaran Mendalam (Deep Learning).

Kegiatan ini telah dilaksanakan yang berlangsung selama dua hari, 26–27 Juli 2025, di Aula Dayah Ruhul Qur’ani, dengan diikuti oleh seluruh guru Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) Ruhul Qur’ani.

IHT ini menghadirkan narasumber utama dari Balai Diklat Keagamaan (BDK) Provinsi Aceh, yaitu Mulyadi Idris SAg MHum, yang juga dikenal sebagai salah satu instruktur nasional dalam program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) bagi guru madrasah.

“Siswa yang baik didukung oleh guru yang baik, dan guru yang baik didukung oleh pelatih yang baik pula. Oleh karena itu, kita menghadirkan Mulyadi Idris sebagai narasumber pada kegiatan ini,” ungkap Pimpinan Dayah Ruhul Qur’ani, Ustaz H Kamil Syafruddin Lc Senin (28/7/2025).

Kegiatan ini menjadi ruang belajar yang strategis bagi para pendidik untuk memahami lebih dalam prinsip-prinsip Kurikulum Merdeka, yang mengedepankan pendekatan pembelajaran berpusat pada siswa, bersifat diferensiatif, serta kontekstual.

“Ini adalah momentum penting bagi guru-guru kita untuk menyegarkan semangat belajar dan memperdalam pemahaman terhadap Kurikulum Merdeka. Bukan sekadar mengganti perangkat ajar, tetapi mengubah paradigma pendidikan yang sesungguhnya,” ujar Kepala MTs Ruhul Qur’ani, Ustaz Aris Munanda Lc MA.

Sementara itu, Kepala MA Ruhul Qur’ani, Ustaz Muammar Zainun Lc MA, menyampaikan apresiasi atas partisipasi aktif para guru selama pelatihan berlangsung.

“Antusiasme guru-guru luar biasa. Diskusi yang hidup dan refleksi yang mendalam menunjukkan kesungguhan mereka untuk benar-benar menginternalisasi prinsip deep learning dalam praktik pembelajaran sehari-hari.”

Sebagai ketua panitia kegiatan, Miss Emawati MPd, yang juga menjabat sebagai Wakil Kepala Kurikulum MTs Ruhul Qur’ani, menekankan pentingnya kesinambungan dari pelatihan ini.

“Harapan kami, pelatihan ini tidak hanya berhenti di teori, tetapi mampu menjadi titik awal lahirnya perubahan nyata di ruang kelas. Mari kita terus bergerak bersama, bertumbuh bersama, dan belajar sepanjang hayat demi menciptakan pembelajaran yang lebih bermakna bagi peserta didik.”

Melalui pelatihan ini, Dayah Ruhul Qur’ani menunjukkan komitmen kuat dalam memajukan mutu pendidikan berbasis nilai-nilai keislaman dan kemajuan zaman. IHT ini bukan sekadar forum pelatihan, tetapi juga menjadi wadah transformasi cara pandang para pendidik dalam menghadirkan pembelajaran yang lebih humanis, adaptif, dan berdampak langsung pada perkembangan siswa.(*)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved