Terima Audiensi APUI, Ketua DPRK Lhokseumawe Berkomitmen Dukung Pengembangan UMKM

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE -  Ketua DPRK Lhokseumawe, Faisal, pada Selasa (29/7/2025), menerima audiensi pengurus Asosiasi Pelaku UMKM/IKM (APUI) Lhokseumawe di ruang kerjanya.

Dalam kunjungan tersebut para pelaku usaha juga membawa sejumlah produk untuk diperkenalkan kepada orang yang menggunakan mobil dinas dengan nomor plat 2 tersebut.

Disamping juga memaparkan berbagai program yang akan dilaksanakan APUI guna kemajuan UMKM di Lhokseumawe.

Ketua APUI Lhokseumawe, Denny Saputra SE, menjelaskan, kedatangan pihaknya untuk silaturrahmi. Sekaligus untuk memperkenalkan pengurus APUI Lhokseumawe beserta produk-produknya.

Disamping juga untuk melaporkan berbagai rencana kegiatan yang akan dilakukan APUI, seperti upaya meningkatkan daya saing dan menaikkan kelas produk UMKM di Ljokseumawe.

Serta juga pihaknya akan segera melakukan akurasi produk UMKM di 68 gampong yang akan menjadi produk unggulan di Kota Lhokseumawe.

Jadi pihaknya mengharapkan  kepada Ketua DPRK Lhokseumawe untuk mendukung penuh rencana kegiatan-kegiatan tersebut.

"Apalagi selama ini kami akui kalau sosok Ketua DPRK Lhokseumawe memang sangat peduli dan banyak mendukung untuk pengembangan UMKM di Kota Lhokseumawe," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua DPRK Lhokseumawe, Faisal, memberi apresiasi terhadap terbentuknya APUI yang merupakan inisiasi dari pelaku UMKM di Kota Lhokseumawe.

"Ini pastinya akan banyak ide-ide baru. Anak muda juga kita lihat hadir untuk mengembangkan UMKM. Jadi kita sangat mendukung," kata Politisi Partai Aceh ini.

Lanjut Faisal, mungkin pada Agustus 2025 ini, pihak APUI juga akan mengadakan even serta pembekalan, seperti palatihan pada barista dan lainnya.

"Jadi kita akan mendukung penuh kegiatan tersebut biar lahirnya ide-ide kreatif baru dan pastinya akan menjadi hal yang positif bagi Kota Lhokseumawe," jelasnya.

Ditambahkan, dengan adanya APUI ini juga diharapkan nantinya akan lahir produk khas Kota Lhokseumawe, yang memiliki nilai saing. "Sehingga nantinya daerah luar bisa mengatahui kalau di Lhokseumawe memiliki produk khas yang memiliki nilai saing tinggi," demikian Fasail.(*)