Mantan Pejuang GAM Dukung Irsan Sosiawan Sukseskan ‘Semangat Aceh Timur’

Dukungan itu disampaikan bersama lebih dari 300 warga dari berbagai kecamatan di Aceh Timur yang berkumpul di Pantai Legeu, Peureulak pada kegiatan reses Irsan Sosiawan, Sabtu (2/8/2025). 

Laporan Indra Wijaya | Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI - Para mantan panglima dan eks kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) Aceh Timur mendukung langkah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Fraksi NasDem, Irsan Sosiawan Gading M.B.A dalam menyukseskan ‘Semangat Aceh Timur’.

Dukungan itu disampaikan bersama lebih dari 300 warga dari berbagai kecamatan di Aceh Timur yang berkumpul di Pantai Legeu, Peureulak pada kegiatan reses Irsan Sosiawan, Sabtu (2/8/2025). 

Lokasi itu sendiri tak hanya menawarkan panorama alam indah, tapi juga menjadi saksi hidup bagi gerakan sosial dan politik yang tengah tumbuh di daerah tersebut. 

Dengan tajuk ‘Semangat Aceh Timur’ kegiatan reses ini merupakan komitmen Irsan untuk hadir, mendengar, dan bekerja bersama rakyat.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dari Aceh Timur, termasuk mantan panglima dan mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM).

Di antaranya Eks Panglima GAM Aceh Timur, Ayah Kobra, Raden Eks Tripoli, Duaguk Wakil Panglima GAM Aceh Timur, Apakur mantan panglima daerah.

Baca juga: Irsan Sosiawan Dicurhati Gas LPG dan Diapresiasi Terkait Program Kelistrikan di Dapil

Kemudian Razi selaku mantan panglima operasi), Benu mantan wakil panglima operasi daerah dan juga beberapa Anggota Komite Peralihan Aceh. 

Kehadiran mereka bukan hanya simbolik, tetapi menjadi penegasan dukungan terhadap kiprah Irsan dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat di tingkat pusat. 

“Kami percaya bahwa Pak Irsan bukan hanya wakil rakyat di atas kertas, tapi sosok yang benar-benar hadir di tengah rakyat.

Kami, para mantan pejuang, berdiri di belakang beliau.

Semangat Aceh Timur adalah semangat kami semua,” kata Ayah Kobra didampingi Martini S.Pd, M.H Anggota Komisi V DPRA yang juga keluarga eks kombatan GAM dalam kegiatan reses tersebut, Sabtu (2/8/2025).

Salah satu fokus utama dalam kegiatan ini adalah penyerapan aspirasi warga, khususnya terkait persoalan kelistrikan yang selama ini menjadi keluhan dominan masyarakat di daerah tersebut. 

Baca juga: Rogoh Kocek Pribadi, Irsan Sosiawan Gelar Sunat Massal Gratis untuk 150 Anak di Kota Langsa

Dalam sesi dialog terbuka, puluhan warga secara bergantian menyampaikan persoalan yang mereka hadapi.

Salah satunya Gambit, warga setempat yang mengatakan bahwa pemadaman listrik yang kerap terjadi tanpa pemberitahuan, tegangan rendah yang merusak peralatan rumah tangga, hingga pelayanan kelistrikan yang dinilai lambat dan tidak responsif.

“Sudah lama kami ajukan pemasangan. Tapi listrik sepanjang jalan ke arah pantai ini masih belum juga dipasang oleh PLN.

Apalagi dengan kondisi jalan yang cukup rusak, ini bisa membahayakan kami di malam hari aktivitas jadi terganggu,” ungkap Gambit.

Mendengar keluhan tersebut, Irsan Sosiawan merespons dengan tegas dan lugas.

Ia menyampaikan, bahwa keluhan terkait PLN bukan hal baru, dan ia telah mengumpulkan berbagai laporan dari sejumlah titik di Aceh Timur.

Baca juga: Apresiasi RUPTL 2025-2034, Irsan Sosiawan: Dorong Pemerataan Listrik hingga Penguatan Ekonomi Rakyat

Menurutnya, persoalan listrik adalah bagian dari hak dasar masyarakat yang harus dipenuhi negara. 

Warga juga menyampaikan aspirasi lain terkait Irigasi dan persoalan sampah yang kemudian direspon Irsan dan akan disampaikan pada komisi dan pihak-pihak terkait. 

“Saya tidak akan tinggal diam. Aspirasi ini akan saya bawa langsung ke Komisi XII dan PLN yang sebagai mitra komisi memang sering RDP di Komisi saya.

Kalau perlu kita panggil langsung pihak PLN ke Aceh Timur. Ini bukan sekadar layanan, ini soal keselamatan masyarakat masyarakat,” tegas Irsan.

Dalam kegiatan ‘Semangat Aceh Timur’ tersebut, Irsan juga membagikan ratusan paket sembako berisi kebutuhan pokok rumah tangga sebagai bentuk kepedulian langsung terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat, terutama di tengah naiknya harga kebutuhan pokok. 

Namun, ia menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar bagi-bagi bantuan.

Baca juga: Bagikan 1.500 Sembako dan Perlengkapan Ibadah, Irsan Sosiawan Tebarkan Kehangatan di bulan Ramadhan

“Apa yang saya lakukan hari ini bukan janji. Ini bagian dari tanggung jawab saya sebagai wakil rakyat.

Saya ingin masyarakat tahu, bahwa saya selalu hadir dan memperhatikan apa yang terjadi di tengah masyarakat terutama Dapil II Aceh,” jelasnya.

Ia juga mengajak masyarakat untuk tidak ragu menyampaikan kritik dan usulan.

Menurutnya, kolaborasi antara masyarakat, tokoh lokal, dan pemerintah adalah kunci dalam membangun Aceh Timur yang lebih maju dan mandiri. 

Kegiatan ini juga menjadi ruang konsolidasi antara berbagai elemen masyarakat, tokoh-tokoh masyarakat seperti Wakapolres Aceh Timur, Camat Peureulak, Kapolsek Peureulak, Danramil Peureulak, Ketua Forum Keuchik Kecamatan Peureulak dan beberapa Keuchik di kecamatan Peureulak, pemuda, perempuan, hingga kelompok-kelompok masyarakat sipil. 

Irsan berharap, ‘Semangat Aceh Timur’ bisa menjadi gerakan kolektif yang berkelanjutan, bukan hanya sekadar kegiatan saat masa reses.

Baca juga: Listrik Minim, Irsan Sosiawan Fasilitasi Penambahan Trafo PLN untuk 3 Desa Terpencil di Aceh Utara

“Kita punya sejarah panjang di daerah ini. Saatnya kita menulis bab baru. Bukan lagi dengan konflik, tapi dengan kerja nyata, solidaritas, dan keberpihakan pada rakyat kecil,” pungkasnya. 

Dengan dukungan penuh dari para mantan pejuang GAM dan masyarakat yang antusias, ‘Semangat Aceh Timur’ tidak hanya menjadi slogan. 

Tetapi sebuah gerakan politik yang hidup bergerak dari bawah, mengakar di masyarakat, dan menyasar perubahan yang konkret. (*)