Video

VIDEO - Israel Serbu Pertahanan Terakhir Hamas di Gaza, Netanyahu Janjikan Akhiri Konflik

Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menegaskan bahwa langkah ini krusial untuk mengakhiri konflik dalam waktu singkat.

SERAMBINEWS.COM - Israel meluncurkan serangan besar ke Gaza City dan Al Mawasi, dua kawasan yang dianggap sebagai pertahanan terakhir Hamas, pada Senin (11/8/2025).

Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menegaskan bahwa langkah ini krusial untuk mengakhiri konflik dalam waktu singkat.

Gaza City adalah kota terbesar di Jalur Gaza dengan populasi lebih dari 500 ribu penduduk.

Baca juga: VIDEO - Diberi Deadline! Israel Minta Warga Gaza Angkat Kaki Sebelum 7 Oktober

Kota tersebut memiliki sejarah panjang serta menjadi pusat perekonomian dan kebudayaan di Palestina.

Saat ini, Gaza City menjadi sasaran utama operasi militer Israel.

Rencana penguasaan penuh atas Gaza City diprediksi akan memaksa hampir 900 ribu warga Palestina mengungsi.

Langkah tersebut menuai kritik dari komunitas internasional karena dianggap memperparah situasi kemanusiaan.

Baca juga: Analis: Trump Beri Israel Lampu Hijau Hancurkan Kota Gaza, dan Mencaplok Tepi Barat

Adapun Al Mawasi merupakan wilayah kecil di pesisir selatan Gaza.

Kawasan ini ditetapkan Israel sebagai zona aman pada Desember 2023.

Namun, kondisi di daerah tersebut justru padat penduduk dan minim sarana.

Distribusi bantuan kemanusiaan di Mawasi terbatas, dengan laporan kekurangan air, pangan, dan fasilitas sanitasi.

Baca juga: Al Jazeera Ucapkan Selamat Tinggal kepada 4 Jurnalis Terbaiknya yang Dibunuh Israel di Gaza

Walaupun disebut zona aman, wilayah ini tetap tidak sepenuhnya terbebas dari gempuran udara.

Netanyahu mengimbau agar perang segera diakhiri dan Hamas digantikan dengan opsi pemerintahan yang damai.(*)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved