Nelayan Hilang Saat Melaut
Cari Nelayan Hilang, Tim SAR Gabungan Sisir Perairan Singkil hingga Malam
Hingga Kamis malam, tim gabungan masih berada di laut untuk mencari keberadaan korban.
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Saifullah
Yakni antara muara Danau Anak Laut, sampai Pulau Panjang di perbatasan Aceh Singkil dengan Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.
Perairan itu merupakan zona tangkap nelayan tradisional yang tunduk pada hukum adat laut Kemukiman Gosong Telaga, Kecamatan Singkil Utara.
Selanjutnya, sampai Kamis, 14 Agustus 2025, belum kembali ke daratan.
Kondisi itu membuat cemas keluarga.
Sebab kebiasaannya, korban pergi melaut sore hari dan besoknya sudah kembali ke rumah.
Baca juga: Panglima Laot Idi Cut Aceh Timur Sebut Basarnas Tak Cari Nelayan Hilang, Begini Tanggapan SAR Langsa
Atas kejadian itu maka dilakukan pencarian terhadap korban.
Namun hingga, Kamis (14/8/2025) pukul 20.00 WIB, belum ditemukan keberadaannya.
Nelayan Hilang Saat Melaut
Sebelumnya, seorang nelayan asal Desa Gosong Telaga Utara, Kecamatan Singkil Utara, Kabupaten Aceh Singkil, hilang saat melaut.
Nelayan tersebut bernama Bainuddin dan berusia 73 tahun.
Bainuddin pergi melaut seorang diri dengan menggunakan perahu kayu mesin.
Korban diperkirakan hilang di sekitar perairan Singkil Utara.
Hal itu berdasarkan kebiasaannya melaut di wilayah itu serta terakhir kali ia terlihat.
Baca juga: Dihantam Ombak, Boat Karam Satu Nelayan Hilang
"Perkiraan hilang di sekitar perairan laut Singkil Utara," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalak BPBD) Aceh Singkil, Al Husni.
Korban dilaporkan berangkat melaut pada Rabu, 13 Agustus 2025.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.