Berita Abdya

Ini Profil Teungku Peukan, Pahlawan Abdya yang Makamnya Diziarahi Bupati

Makam pahlawan dimaksud adalah Makam Teungku Peukan di Komplek Masjid Jamik Baitul Adhim, Blangpidie. 

Penulis: Masrian Mizani | Editor: Mursal Ismail
Serambinews.com/Masrian Mizani
TABUR BUNGA - Bupati Safaruddin bersama Ketua TP-PKK Aceh Barat Daya (Abdya) menabur bunga di Makam Pahlawan Teungku Peukan, di Komplek Masjid Jamik Baitul Adhim Blangpidie, Abdya, Sabtu (16/8/2025). 

Makam pahlawan dimaksud adalah Makam Teungku Peukan di Komplek Masjid Jamik Baitul Adhim, Blangpidie. 

Laporan Masrian Mizani | Abdya

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Jelang HUT Kemerdekaan RI, sudah menjadi kebiasaan para pejabat di setiap daerah berziaran dan menabur bunga di makam pahlawan daerah masing-masing. 

Tak terkecuali di Aceh Barat Daya atau Abdya. Sehari jelang HUT Ke-80 RI atau Sabtu, 16 Agustus 2025, Bupati Abdya Safaruddin  bersama unsur Forkopimda setempat berziarah ke makam pahlawan setempat.

Makam pahlawan dimaksud adalah Makam Teungku Peukan di Komplek Masjid Jamik Baitul Adhim, Blangpidie. 

Lantas siapa Teungku Peukan itu dan perannya sebagai pahlawan? 

Informasi dihimpun Serambinews.com dari berbagai sumber, Teungku Peukan adalah seorang ulama kharismatik dan pejuang dari daerah Manggeng, Aceh Barat Daya (dulu bagian dari Aceh Selatan).

Teungku Peukan yang memimpin perlawanan terhadap kolonial Belanda.

Baca juga: Fokus Beri Pelayanan, Seluruh Staf RSUD Teungku Peukan Abdya Dilarang Live Medsos Saat Bertugas

Ia lahir pada tahun 1886 dan adalah anak dari Teungku Adam (Keuchik Adam bin Teungku Padang Ganting) dan Siti Zulaikha.

Perjuangan dan Pengorbanannya

Pada dini hari Jumat, 11 September 1926, Teungku Peukan bersama pasukannya menyerang tangsi Belanda di Blangpidie setelah melakukan wirid dan zikir bersama di Meunasah Ayah Gadeng, Manggeng. 

Pasukan Belanda yang tak siap menghadapi serangan fajar ini panik.

Namun, saat Teungku Peukan mengumandangkan azan kemenangan, ia ditembak oleh salah seorang tentara Belanda dan syahid saat itu juga.

Ia dimakamkan di halaman Masjid Jami’ Baitul Adhim, Blangpidie. 

Baca juga: Kabar Gembira! Layanan Spesialis Jantung Segera Hadir di RSUD Teungku Peukan Abdya 

Nama Teungku Peukan diabadikan sebagai Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Aceh Barat Daya sebagai penghormatan atas jasanya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved