Breaking News

Sekolah Rakyat

Sekolah Rakyat Bireuen Rampung dan Siap Beroperasi, Tiap Siswa Dapat Laptop

Seluruh biaya pendidikan di sekolah rakyat ditanggung pemerintah melalui Kementerian Sosial.

SERAMBINEWS.COM/YUSMANDIN IDRIS        
SEKOLAH RAKYAT – Pekerjaan rehab gedung BLK Benyot, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen sebagai gedung Sekolah Rakyat Bireuen selesai dikerjakan. 

Laporan Yusmandin Idris | Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Proses rehabilitasi gedung Balai Latihan Kerja (BLK) di Desa Benyot, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen sebagai tempat belajar Sekolah Rakyat Bireuen, sudah rampung dikerjakan.

Mobiler dan perlengkapan juga sudah tiba di lokasi. Fasilitas pendukung seperti lapangan bola voli dan lainnya juga sudah selesai dikerjakan.

Amatan Serambinews.com, Sabtu (23/8/2025), ruang belajar, asrama, ruang pustaka dan lainnya sudah bisa ditempati.

Satu mushalla di depan juga sudah siap digunakan. Bahkan, di area disediakan jalan setapak dari paving blok.

Kepala Dinas Bireuen, Ismunandar ST MT kepada Serambinews.com mengatakan, gedung sekolah rakyat yang berlokasi di BLK Benyot, Juli Bireuen  sudah selesai 100 persen kondisi sarana dan prasarana.

Mobiler untuk berbagai ruangan juga sudah tiba di Bireuen, asrama juga sudah siap difungsikan. Dalam ruangan tersedia tempat tidur, meja belajar, penerangan berbagai ruangan juga sudah tersedia.

Begitu juga ruangan laboratorium sudah disediakan kursi, meja, alat-alat penerangan, ruang pustaka juga sudah siap digunakan.

Saat ini katanya, tinggal menunggu kesiapan pembukaan Sekolah Rakyat perintis di Bireuen.

“Informasinya dalam bulan September akan dimulai proses belajar mengajar, gedung sudah siap dikerjakan yaitu rehab berat dan menyeluruh pada ruangan yang akan dipergunakan nantinya,” ujarnya.

Baca juga: Pendaftaran Guru PPPK Sekolah Rakyat 2025 Dibuka, Tersebar di 59 Lokasi di Indonesia

Menyangkut siswa tambahnya juga sudah ada sebanyak 50 orang jenjang SD untuk dua rombongan belajar, dan 25 siswa jenjang SMA untuk satu rombongan belajar.

Para siswa tambahnya sudah dilakukan verifikasi menyeluruh dan bersedia menetap di asrama. Calon siswa adalah anak putus sekolah, anak dari warga miskin ekstrem dan miskin. 

"Para calon siswa sudah membuat pernyataan bersedia tinggal di asrama, orang tua atau wali juga sudah menandatangani kesediaan anaknya menetap di asrama,” ujarnya.

Ditambahkan, seluruh biaya pendidikan di sekolah rakyat ditanggung pemerintah melalui Kementerian Sosial dan setiap siswa informasinya juga mendapatkan satu laptop.

“Para siswa akan diasramakan dan mendapat pembinaan maksimal, seluruh biaya ditanggung pemerintah. Penetapan siswa dilakukan melalui Surat Keputusan (SK) Bupati Bireuen,” ujarnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved