Baca tanpa iklan
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana alias Haji Lulung pernah mengatakan akan memotong telinganya jika Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnam (Ahok) berani menggugat Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) ke pengadilan terkait hasil audit pembelian sebagian lahan RS Sumber Waras.
"Mana? Gue kasih waktu dua hari ke Ahok kok. Kalau lewat dua hari, ya enggak bisa," kata Lulung.
Ia mengungkapkan nazarnya itu di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) pada 2016 silam.
Janji ini pun direspon dengan tantangan Ahok.
Ahok menanyakan mau dipotong sampai seberapa.
Namun saat ditagih, ia bilang waktu kesepakatannya sudah habis
BPK menegaskan telah melaksanakan audit terhadap pembelian lahan Rumah Sakit Sumber Waras oleh Pemerintah Provinsi DKI pada 2014 secara profesional dan sesuai dengan standar pedoman yang berlaku.
BPK menyatakan, audit itu bahkan dilakukan dua kali, yakni audit untuk pemeriksaan atas laporan hasil keuangan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta 2014 dan pemeriksaan investigatif atas permintaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang diajukan pada 6 Agustus 2015.
(Baca: Bangkitkan Performa Real Madrid, Ini Strategi Zidane dan Tak Akan Menyerah)
(Baca: Diduga Ilegal, PSSI Aceh Barat Hentikan Kompetisi Sepakbola U-12 di Meureubo)
3. Norman Hadinegoro
Mantan Ketua Relawan Ahok-Djarot ini pernah mengatakan di salah satu program acara bahwasannya ia akan berjanji untuk mengiris kupingnya apabila program rumah dp nol itu terwujud.
"Nihil, saya rasa itu nonsense, saya berani iris kuping saya, nih-nih ya saksi yang di sini semua saksi ya kalau ini semua bisa terwujud," katanya.
Kamis silam, Anies diketahui telah melakukan peletakan batu pertama programnya tersebut di kawasan Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Mendengar kabar tersebut, netizen lantas menagih janji Norman.