Tak Terima Difitnah, SBY Akan Laporkan Pengacara Setya Novanto ke Bareskrim

Editor: Faisal Zamzami
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Harian Warta Kota/Henry Lopulalan Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono bersama Majelis Tinggi Partai Demokrasi saat mengungumkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur di Kantor DPP Demokrat, JAlan Prokalamasi, Jakarta Pusat, Minggu (7/1/2018). Partai Demokrat mendukung 17 pasangan calon gubernur dan wakil gubernur hari untuk mengikuti ajang Pilkada Serentak 2018. (Warta Kota/Henry Lopulalan)

"Saksi Mirwan Amir tadi sudah bilang disampaikan di Cikeas," kata Firman.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan menilai SBY tak berkaitan sama sekali dengan korupsi e-KTP.

"Itu politis itu, itu fitnah," kata Syarief saat dihubungi, Kamis (25/1/2018).

(Baca: Terungkap Motif Duel Maut Bersimbah Darah Hingga Meninggal Dibacok di Aceh Timur)

(Baca: Pasutri Lansia Membusuk di Rumahnya, Anak dan Cucu Tak Mengetahui saat Keduanya Meninggal Dunia)

Ia menambahkan tak ada hubungannya Partai Demokrat dan SBY dengan korupsi e-KTP. Syarief menilai proyek e-KTP dengan korupsinya merupakan hal yang berbeda.

Karena itu Syarief memastikan bahwa SBY tak mengetahui korupsi dalam proyek pengadaan e-KTP.

"Itu substansinya program pemerintah. Nah sama kaya bikin jalan, yang bikin jalan kan program pemerintah, tapi kalau yang bikin jalan itu korupsi enggak ada hubungannya kan," lanjut dia. (Estu Suryowati)

Berita telah dipublikasikan di Kompas.com dengan judul: Merasa Difitnah, SBY Akan Laporkan Pengacara Novanto ke Bareskrim 

Berita Terkini