Anies Dihadang Paspampres Saat Piala Presiden, Begini Reaksi Pengacara Top Hotman Paris Hutapea

Editor: Muhammad Hadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Video yang diunggah di akun Instagram pengacara Hotman Paris Hutapea terkait dihadangnya Anies Baswedan setelah laga final Piala Presiden 2018

SERAMBINEWS.COM - Netizen melontarkan berbagai reaksi yang menyayangkan terjadinya insiden penghadangan terhadap Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Mengingat Persija Jakarta tampil sebagai juara dan bertanding di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (17/2/2018) malam.

Sayangnya, insiden yang tak patut justru terjadi, dimana Anies tak diizinkan turun bersama rombongan Jokowi ke tempat pembagian hadiah.

Baca: Viral, Video Anies Baswedan Dicegah Paspampres Saat Akan Beri Selamat ke Persija, Ada Apa?

Sebuah rekaman adegan setelah final Piala Presiden 2018 itu menuai sorotan netizen.

Rekaman tersebut diunggah kembali di akun jejaring sosial Twitter, @Fahrihamzah, milik Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah.

Dalam rekaman itu, terlihat Presiden Joko Widodo sedang turun dari tribun VVIP, tempatnya menyaksikan laga.

Malam itu, Persija Jakarta menang 3-1 Bali United, dalam laga final Piala Presiden 2018.

Baca: Tanggapi Video Anies Diduga Dilarang Gabung Rombongan Jokowi, Begini Kicauan Fahri Hamzah

Terlihat, Jokowi yang turun melalui tangga, diikuti oleh sejumlah pasukan pengamanan presiden (paspampres).

Kala rombongan Jokowi turun, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, hendak ikut dan bergabung bersama rombongan.

Namun, seorang pria yang diduga paspampres menghalangi Anies Baswedan.

Seragamnya serba hitam sama seperti yang dikenakan oleh anggota paspampres.

Terlihat, laki-laki itu memberikan penjelasan ke Anies.

Baca: Wow Mewahnya Rumah DP 0 yang Dibangun Anies-Sandi, Tahap Pertama 703 Unit, Lihat Fotonya

Entah apa yang dibicarakan, Anies pun melangkah menjauhi rombongan, kendati masih berada di Tribun VVIP.

Siapa nyana, rekaman itu mendapat sorotan dari Fahri Hamzah.

Fahri menilai adegan tersebut mesti dijelaskan ke publik.

Fahri mempertanyakan, alasan Anies tidak boleh ikut, sementara pejabat lain diperbolehkan ikut.

Hal yang sama rupanya juga dikemukakan oleh pengacara kenamaan Hotman Paris Hutapea.

Baca: Bantai PSMS Medan 4 Gol Tanpa Balas, Sriwijaya FC Raih Peringkat Ketiga Piala Presiden 2018

Minggu (18/2/2018), Hotman ikut menanggapi isu viral ini melalui postingan di akun Instagramnya.

Hotman mengunggah kolase dua buah foto. Ia termasuk memposting video.

Ia seperti hendak menunjukkan beda perlakuan di Piala Presiden pada dua Gubernur Jakarta Anies Baswedan, dan mantan Gubernur Jakarta Ahok.

Bersama dengan foto itu, Hotman juga menuliskan caption.

Ia menegaskan jika dirinya netral dalam hal ini, tapi Hotman mempertanyakan perbedaan perlakuan yang ada tersebut.

Baca: Penjelasan Istana soal Paspampres Larang Anies Dampingi Jokowi di Final Piala Presiden

Berikut adalah unggahannya:

"Why? Aku netral! Sekedar bertanya why? Karena foto ini aku copy dari medsos lagi viral," tulisnya.

Dalam unggahan yang disertai video saat Anies di hadang, pengacara top Tanah Air itu menulis di akun instagramnya:

"Ini benar kejadiannya? Apa benar Gubernur DKI dilarang masuk saat iku rombongan presiden? Lihat Gubernur DKI tidak boleh masuk? Kenapa? Wah ini viral aku dikirimi orang! Aku justru tanya apa kejadian sebenarnya? Kan DKI wilayah Gubernur?"

Unggahan Hotman itu langsung menyedot perhatian netizen.

Hingga tulisan ini dimuat, postingan tersebut bahkan telah dikomentari hingga 617 ribu lebih akun.

Para netizen menyesalkan perlakukan terhadap Anies seperti itu.

Baca: Persija Vs Bali United di Final Piala Presiden 2018, Begini Prediksi Indra Sjafri

Bahkan mereka juga mengungkit ketika dulu tuan Persib Bandung juara, justru Ahok yang Gubernur DKI Jakarta bebas mendampingi Jokowi.

@natatankim: Kasian pak anies....sabar ya pak....saya aja orang Medan ikut prihatin....

@akhdani.nb: Iya bener,padahal dulu ahok dibolehin sekarang pak anies di larang sama paspampres

@motorshop81@henrychronika: udah ada uu nya, pemimpin daerah itu harus ikut mendampingi presiden untuk memberikan piala, seperti waktu itu ridwan kamil saat jawabar menang, logikanya aja ada penyelenggaran di suatu kota atau daerah, otomatis tuan rumah dong yg berhak, tp ini ga di ksh jalan di rmhnya sendiri , apa pantas? , bkn unsur kesengajaan buat tersorot, sudah hal lazim saat piala presiden, tuan rumah wajib mendampingi :)

Baca: Anies Baswedan Ikut Aksi Bela Palestina, Sebut Keputusan Trump Tidak Hanya Keliru, Tapi Fatal

@yaa.humaira@redeye.999: ya bener mas kalau ga tau tata negara mending hemat bicara aja ya kan jd ga kelihatan pekok2nya tuh orang hehehe katanya hemat energy, dia pikir bukan acara kenegaraan yah ganti nama aja jd piala mukidi jangan piala presiden terus mainnya di lapangan RW dekat tepian empang kalau itu jelas bukan acara kenegaraan, yes or nay?

@arieskappi@henrychronika: pemikiran pendek org2 seperti anda, logikanya tuanrumah ko ga boleh masuk? Gubenur woy, mas mas, wong aku aja peremuan ngerti ko ngene, tiap tahun emg di dampingi kali bri thn ini aja engga blh, aneh

@aziz_masrukhi: Semoga pak anies tambah jaya atas kesabarannya

@yudhamaulana7195: Coba bang hotman terangkan ke kita soal undang undang protokoler. ni sudah menyalahi aturan baik dari segi hukum dan mencederai sepakbola dan politik

Baca: Ditutup Anies-Sandi, Ini Foto-foto Penampakan Surga Dunia Perusak Iman di Hotel Alexis

@_haikall@dedy.yuda: lalu kenapa pas 2015 ketika persib menang piala presiden ridwan kamil dan pak gubernur aher turun kelapangan untuk menyerahkan trofi ? Bahkan ahok juga ada padahal persija gamenang dan gamain, Sedangkan persib juga bukan di bawah pemprov dan di bawahi oleh sebuah PT, apa anda bisa jelaskan ? Ckckckck

@lilisazzahra: Org cerdas dan bijak pasti bisa menilai dengan kejadian yg sudah terekam di video tsbt. Klo saya pribadi sieh.. Terlihat sekali ada sesuatunya yg jelas sdh membuat mata saya terbuka klo org seperti itu yg bakal memimpin.. Apa kabar kita.. Intinya ANEH aja..

@sandialbanjari: Lihatlah org bijak seperti pak hotman saja bertanya mengapa begini

@edwinmahesa88: Wah negri udah kacau. Sungguh aneh seorang gubernur Jakarta ditolak masuk rombongan presiden oleh paspampres di saat piala presiden. Sungguh keliru bangsa ini

Baca: Unggah Video Debat Pilpres 2014, Jenderal TNI Sorot Ucapan Jokowi soal Pengadaan Tank Leopard

@aditiya_lubis@andygouw92_: eh tolol jakarta itu wilayahnya gubernur. Kalu emang bener ga d undang wah lebih fatal dong. Hadeww kmrin si ahok dgn status terdakwa aja di udang mala ikut turun, jadi si anis gubernur dki loh. Serasa org lain d rumah sendiri. Sesuai undang2 aja gubernur bisa mendampingi presiden halla mas2 gelok luh

@official.rizkyardiansyah: Takut kalah pamor bang hotman
@halizasofyan01: Maklum ada yg takut kalah ngehitzzz dari pak anies, taulah yakan kelennn siapa orangnya

Insiden itu berbuntut panjang di media sosial yang makin liar mengarah ke panitia dan Presiden Jokowi.

Seperti diketahui, Ketua Steering Comittee Piala Presiden, Maruarar Sirait yang juga politisi PDIP.

Setelah mendapat kritikan tajam dari netizen membuat pria yang dipanggil Ara mengaku insiden itu murni 100 persen kesalahannya.

Baca: Jokowi Minta Perpres Zakat untuk ASN Muslim Jangan Dijadikan Polemik, Sebab Masih Sebatas Wacana

Sementara itu, pihak istana sendiri telah memberi penjelasan terkait perlakuan Paspampres pada Anies yang viral itu.

"Paspampres hanya mempersilakan nama-nama yang disebutkan oleh pembawa acara untuk turut mendampingi Presiden Joko Widodo," ujar Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin sesuai keterangan pers Biro Pers Istana Kepresidenan, Minggu (18/2/2018).

Bey dalam keterangan persnya menyatakan tidak ada arahan apapun dari Presiden untuk mencegah Anies.(*)

Berita Terkini